Arsip Kata Kunci: tangkap

Keempat gadis Mesir ini ditangkap pada tahun 2013 lalu bertepatan dengan hari raya Idul Adha. Saat itu mereka membawa balon bergambarkan simbol Rabia; simbol perlawanan terhadap rezim kudeta. Mereka juga dituduh mendukung presiden Muhammad Mursi yang tahun itu baru saja digulingkan oleh militer.

Mahkamah pidana internasional (ICC) meminta India menangkap presiden Sudan, Omar Al-Bashir, yang saat ini, Kamis (29/10/2015), sedang berada di India untuk mengikuti konferensi tingkat tinggi negara-negara Afrika dan India.

"Walaupun para polisi menangkap dengan beringas, remaja ini berhasil membunuh mereka dengan senyumannya."

Sedangkan dari kasus penangkapan yang dilakukan aparat keamanan Israel tercatat lebih dari 1200 orang ditangkap, diantaranya terdapat 62 orang perempuan yang mayoritas mereka adalah para wanita penjaga Al-Aqsha (murabithat) di kota Al-Quds yang ditangkap dalam bentrokan beberapa hari lalu. Sedangkan jumlah anak-anak yang ditangkap Israel dalam tiga bulan terakhir sebanyak 102 orang.

Rezim kudeta Mesir juga menangkap Mohamed Fouda dan artis Ghada Abdel Razek, dan Muhyi Qadh, direktur kementerian pertanian, mereka dituduh menerima suap membantu pengusaha secara ilegal untuk memperoleh tanah negara.

Menanggapi kondisi ini, sumber dari Israel berpendapat petisi tersebut tidak akan berarti apa-apa bagi Netanyahu, karena pimpinan penjajah Israel ini diyakini memiliki kekebalan secara hukum, hal ini membuat pihak Israel yakin permohonan itu tidak akan dibahas di dalam parlemen Inggris.

Damian Moran, warga Inggris yang menginisiasi petisi ini mengatakan, berdasarkan UU Internasional setibanya di Inggris Netanyahu harus ditangkap, karena telah melakukan pembantaian terhadap 1000 lebih warga Gaza dalam agresi Israel 2014 lalu.

Pemerintah Arab Saudi menangkap seorang jurnalis, Zuhair Kutbi, setelah turut dalam sebuah program televisi, dan menyampaikan perlunya diadakan reformasi politik. Kutbi mengusulkan adopsi sistem monarki konstitusional, dan dihilangkan tindakan represif dengan alasan agama dan politik.

Kebanyakan dari anak-anak yang ditangkap tidak boleh didampingi oleh anggota keluarga ataupun pengacara. Mereka ditangkap dalam kondisi mata tertutup serta tangan dan kaki terikat. "Di penjara manapun mereka ditawan, mereka semua mendapatkan perlakuan yang buruk dan siksaan bertubi-tubi," jelas lembaga HAM tersebut.