Mesir mengatakan bahwa pihaknya akan membuka kembali perbatasan Rafah secara permanen untuk meringankan pengepungan empat tahun Israel yang panjang atas Jalur Gaza dan mengatasi krisis kemanusiaan yang dihadapi warga Palestina di daerah kantong miskin itu.
Baca selengkapnya »GNB Dukung Penuh Kemerdekaan Palestina
Konferensi Tingkat Menteri (KTM) Gerakan Non Blok (GNB) atau Non-Aligned Movement (NAM) ke 16 sekaligus memperingati kelahirannya ke 50 tahun akan ditutup hari ini (27/5). Penyelenggaraan GNB ke 16 ini telah digelar sejak Senin (27/5) lalu. Dari lima deklarasi yang dikeluarkan GNB, dua diantaranya terkait masalah Palestina, yaitu masalah kemerdekaan Palestina dan tahanan politik Palestina yang dipenjara di Israel. Dalam Deklarasi Bali yang terdiri dari 21 poin, salah satunya juga menyinggung masalah Palestina. Dalam deklarasi tersebut, GNB akan mendukung secara penuh kemerdekaan Palestina untuk menjadi anggota resmi PBB.
Baca selengkapnya »Indonesia Usulkan Rencana Aksi untuk Kedaulatan Palestina
Komite Palestina setuju usulan Indonesia untuk menyusun rencana aksi. Dan harus segera melaksanakan rencana aksi itu karena waktu sudah sangat terbatas
Baca selengkapnya »RI & Mesir Dorong 29 Negara GNB Akui Palestina
Terkait pengakuan terhadap Palestina, kedua negara perlu memberi dorongan kepada negara-negara GNB yang belum mengakui Palestina, agar bisa segera memberikan pengakuan.
Baca selengkapnya »Ibu Yoyoh, TNI Berjilbab, dan Palestina
Dalam tes uji kelayakan calon Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, seorang anggota FPKS meminta agar Panglima TNI memperbolehkan wanita TNI boleh berjilbab. Hal ini sudah diterapkan di Aceh, dan tidak menjadi masalah. "Kalau bisa wanita bisa berpakaian sesuai aturan agama. Ini tidak akan mengganggu tugasnya," katanya saat itu. Wanita itu anggota, FPKS Yoyoh Yusroh.
Baca selengkapnya »PBB Serukan Akhiri Penjajahan Israel
Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon mendesak untuk mengakhiri pendudukan dan penderitaan pengungsi Palestina melalui perjanjian Arab-Israel yang komprehensif. Pernyataan oleh pejabat nomor wahid PBB itu mencuat sebagai respon terhadap kegagalan Dewan Keamanan PBB untuk mengambil langkah yang tepat, dalam pertemuan Senin lalu, dalam reaksi terhadap tindakan Israel yang membunuhi dan melukai para pengungsi Palestina di dekat perbatasan dengan Lebanon dan Suriah pada peringatan Nakba untuk menandai peringatan 63 pendudukan Palestina dan pembentukan rezim Israel.
Baca selengkapnya »Pemuda Palestina Kepung Israel dari Berbagai Penjuru
Peringatan "Nakba", Hari Malapetaka Palestina ke-63 pada Ahad (15/5), membuat pemuda Palestina mengepung Israel dari berbagai penjuru. Para pemuda berbondong-bondong ke perbatasan Israel mulai dari Jalur Gaza, Tepi Barat hingga Lebanon selatan dan Dataran Tinggi Golan, Suriah, yang diduduki Israel.
Baca selengkapnya »Pembantaian di Bulan Mei: “Al-Nakba, The Paletinians Catastrope”
Dengan mengucap bismillahirahmanirrahim, berikut pernyataan sikap FSLDK terkait peringatan HUT Israel di Jakarta : Menolak dengan keras perayaan HUT Isreal di Indonesia. Karena Indonesia tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Isreal dan Israel adalah negara penjajah yang bertentangan dengan dengan Pembukaan UUD 1945.
Baca selengkapnya »Tifatul Sembiring: KAA dan UUD ’45 Menolak Keberadaan Israel
"Indonesia sesuai dengan semangat Konferensi Asia Afrika dan UUD '45 itu kan menolak keberadaan Israel yang tidak memberikan hak kebebasan kepada Palestina, jadi perlu diketahui, status Israel di Palestina itu kan penjajah, karena mereka datang-datang di situ bikin negara, dan wilayah itu milik palestina," kata Tifatul Sembiring.
Baca selengkapnya »PM Turki: Hamas Adalah Gerakan Untuk Melawan Penjajahan
Perdana menteri Turki, Recep Tayep Erdogan kembali menegaskan, dirinya tidak melihat sedikitpun dari gerakan Hamas sebagai gerakan teroris. Ia memandang Hamas sebagai gerakan politik yang legal untuk melindungi dan mempertahankan negaranya.
Baca selengkapnya »