Kabar tentang Fahmi ini dibenarkan pihak keluarga. Reporter Aljazeera yang mendekam selama 400 hari di dalam penjara Mesir ini telah menarik kewarganegaaraan Mesir-nya agar bisa bebas dan dideportasi keluar Mesir. Pihak pemerintah Kanada melalui Menlu Kanada, John Baird mengatakan, Fahmi yang berstatus sebagai warganya dipastikan akan bebas dalam waktu dekat.
Baca selengkapnya »Pakar Militer Mesir: Ada Kejanggalan dari Penyerangan Teroris ke Sinai
Ia mengatakan, pihak penyerang seharusnya memiliki keleluasaan dalam menyerang ketimbang pihak yang bertahan, karena mereka yang menentukan tempat dan waktu penyerangan. Namun anehnya menurut Imran, tentara Mesir yang mengklaim dapat mengatasi para penyerang ini tidak menampakkan jasad pelaku penyerangan yang berhasil mereka lumpuhkan ataupun yang berhasil mereka tahan.
Baca selengkapnya »(Video) Fitnah Syeikh Ali Jumah Terhadap Presiden Mesir, Mursi
Ulama yang digelari dengan “Mufti Askar" ini menuturkan bahwa telah terjadi pertemuan khusus antara Presiden Mursi dengan pemimpin gerakan Al-Qaeda, Ayman Al-Dzawahiri di sela-sela kunjungan resmi kenegaraan ke Pakistan di tahun 2012.
Baca selengkapnya »Aljazeera: Kami Tidak Akan Biarkan Wartawan Kami Terpenjara di Mesir
Kantor berita internasional milik Qatar, Aljazeera, menegaskan (2/2/2015) bahwa pihaknya membiarkan wartawannya warga Mesir, Baher Muhammad, ditinggalkan di dalam penjara di Mesir.
Baca selengkapnya »Gunakan Paspor di Sosmed, Warga Arab Tolak Tuduhan Al-Qassam Teroris
Sejumlah aktivis warga Arab menentang keputusan pengadilan Mesir baru-baru ini yang memasukkan sayap militer Hamas ke dalam daftar kelompok teroris.
Baca selengkapnya »Menyongsong Tumbangnya Rezim As-Sisi di Mesir
Kunci berakhir tidaknya kudeta di Mesir tergantung daya tekan Saudi Arabia terhadap AS. Tekanan akan semakin kuat saat Turki dan Qatar ikut menekan AS. Tentunya dengan tawar menawar, salah satunya Turki mengendurkan dukungan kepada Ikhwanul Muslimin. Mari terus kita cermati!
Baca selengkapnya »Raja Salman Pun Diperkirakan Copot Dubes Saudi di Kairo
Seperti ditulis dalam akun twitternya, Abdel Hadi mengatakan, “Aku pernah menemui Al-Qattan, dubes Saudi di Mesir, setelah revolusi. Dia benar-benar pendukung Husni Mubarak, bahkan lebih ekstrem daripada anggota partainya sekalipun."
Baca selengkapnya »Tanggapan Pakar Hukum Tentang Vonis Pengadilan Mesir Terkait Al-Qassam
"Hamas adalah gerakan perlawanan terhadap penjajah Israel, ini telah diakui dalam hukum internasional. Buktinya, Israel pun mengakuinya dengan mengajak berunding dan mengadakan gencatan senjata.”
Baca selengkapnya »Israel Sambut Putusan Pengadilan Mesir Masukkan Al-Qassam dalam Daftar Organisasi Teroris
Mantan menteri perang, Eihud Barak, juga mengatakan, “Kalau dilahirkan sebagai seorang warga Palestina, aku tentu juga akan bergabung kepada organisasi yang melawan Israel.”
Baca selengkapnya »Mesir Masukkan Brigade Al-Qassam Dalam Daftar Teroris, Ini Tanggapan Hamas
Pengadilan Mesir mengeluarkan putusan, Sabtu (31/1/2015) hari ini, bahwa sayap militer gerakan perlawanan Islam (Hamas), Brigade Al-Qassam, dalam daftar organisasi teroris. Hamas pun menolak putusan ini dan menuduhnya dipolitisir.
Baca selengkapnya »