Sejenak mari kita merenung, tak perlu mendalam atau merumitkan pikiran karena cukup sederhana dan mudah walau terkadang sangat mengherankan. Lihatlah sekitar kita atau mungkin kita juga bisa dijadikan objek perenungannya. Satu pertanyaan yang mesti kita jawab dengan kejujuran yang sejujurnya. Kenapa manusia itu melakukan kemaksiatan?
Baca selengkapnya »Menyikapi Virus Merah Jambu
Bergerak dari rasa kepedulian dan keprihatinan yang saya rasakan, melihat fenomena yang terjadi saat ini, di mana maksiat sudah dianggap sebagai hal yang lumrah. Bahkan sebagian orang menganggap hal demikian adalah hal yang naluriyah, “jadi ya…ga munafik juga, itu manusiawi!” begitu tanggapan salah seorang mahasiswa universitas ternama di Indonesia.
Baca selengkapnya »Wanita Tangguh, Where Are You??
Kecemasan, kekhawatiran, ketakutan, bingung, dan galau, sangat wajar dialami oleh jiwa-jiwa yang punya rasa. Iya kan?? Terutama kita kaum hawa. Karena banyak yang bilang, ‘rasa’ lebih mendominasi wanita ketimbang ‘pikiran’. Uppss... Apa iya???!! Sedikit nggak sepakat siih, karena kebanyakan persepsi kaum Adam yang ku tangkap tentang hal ini, jadi sedikit mendiskriminasikan kaum wanita.
Baca selengkapnya »Jalan Panjang Bernama Pernikahan
Islam telah menganjurkan kepada manusia untuk menikah, karena di dalamnya ada banyak hikmah. Pernikahan merupakan fitrah setiap manusia. Manusia diciptakan Allah SWT sebagai makhluk yang berpasang-pasangan. Setiap jenis membutuhkan pasangannya.
Baca selengkapnya »Jaga Detikmu!
Dari sepenggal kisah di atas dapat diambil sebuah simpulan bahwa manusia sering terjebak dengan angan-angan dan kondisi yang terasa sulit untuk menjaga dalam ketaatan kepada Allah dan terhindar dari khilaf dan dosa. Padahal sangat simpel jawabannya, Anda hanya perlu menjaga detik Anda saja.
Baca selengkapnya »Pergilah
Ingin selalu aku menjaga hati dari godaan, Tak terpengaruh mereka yang ada di sekitarku, Namun, apa daya, Aku hanya manusia biasa, Saat kau datang, aku terkesima, Kau berikan senyuman, Kau ucapkan sepetik kata nan indah, Jujur, aku tak tergoda dengan itu, Tapi, harapan-harapan muncul dari diriku sendiri, Memenuhi ruang hati,
Baca selengkapnya »Distorsi Amal
Kemuliaan manusia ditentukan oleh amalnya. Seberapa besar amal kebaikannya sebesar itu pulalah kemuliaan seseorang, baik di mata Allah maupun di mata manusia. Ada begitu banyak pilihan amal kebaikan yang telah Islam gariskan dalam setiap waktu. Namun terkadang kita melewatkannya ia berlalu begitu saja.
Baca selengkapnya »Angka Delapan, Ajarkan Kesederhanaan
Ada yang pernah memperhatikan angka 8? Iya, 8, delapan, angka setelah 7, dan sebelum 9. Angka berjarak 2 langkah dari Sepuluh. Pernah? Entah kenapa, angka itu menarik. Baik dari segi bentuk, maupun dari sudut pandang manusia sebagai pembelajar, sebagai makhluk pengumpul hikmah yang berserakan di dunia ini. Bukankah hikmah itu terserak, dan siapa saja yang memungutnya maka hikmah itu menjadi miliknya?
Baca selengkapnya »Tutupi Aibmu
Allah maha menutupi aib-aib hamba-Nya. Kita sebagai manusia pun tidak pantas mengumbar aib-aib orang lain. Hal ini terdapat dalam kandungan Q. S Al Hujurat ayat 11-12. Insya Allah para pembaca pun sudah tahu. Namun bagaimana jika mengumbar aib diri sendiri? Allah tidak menyukai orang yang bangga dengan dosanya dengan mengumbar aibnya sendiri secara terang-terangan.
Baca selengkapnya »Dia Yang Maha Dibutuhkan
Dalam Friday-nasiha, seorang saudaraku mengingatkan tentang diri kita yang sangat membutuhkan Allah. Manusia yang merupakan makhluk ciptaan-Nya, yang kemudian Dialah Sang Pemelihara dan Maha Pemberi Kurnia, yang setiap saat hanya Allah yang mengetahui akan peristiwa yang akan kita lalui, bahaya atau menyeramkan, sehat, sakit, senang ataupun duka.
Baca selengkapnya »