Pasukan Muhammad Al-Fatih waktu itu mengepung dengan menggunakan kapal laut, tetapi karena ada rantai besar di laut Tanduk Emas, maka mereka memutar haluan, dan kapal-kapal itu ditarik ke atas melewati bukit daratan. Bisa dibayangkan bagaimana mereka menarik kapal-kapal laut tersebut melintasi daratan berbukit.
Baca selengkapnya »Buka Puasa dan Santunan Nuansa Penaklukan Konstantinopel di FTUI
Beberapa foto dan dokumentasi detik-detik momen heroik itu dipamerkan berikut replika benteng Konstantinopel, disempurnakan dengan pemutaran film yang menampilkan aplikasi ilmu-ilmu keteknikan di masa keemasan Islam yang dihantarkan secara apik oleh Pakar Sejarah Islam Ust Agung Waspodo, SE, MPP.
Baca selengkapnya »Refleksi 29 Mei 564 Konstantinopel: Seorang Muhammad Al-Fatih, Sosok ‘Sosial Engineer’
Strategi yang diterapkan saat pertempuran berlangsung (on going process) beberapa kejutan juga dilakukan sang Pemimpin muda kekhalifahan Usmani ini. Di antaranya saat manuver laut yang dilaksanakan mengalami kegagalan bahkan hampir membunuh sang pemimpin, Al-Fatih tidak kehilangan akal lewat intuisi militernya dengan menginstruksikan armadanya untuk melakukan 'penyeberangan darat' 72 kapal tempurnya menaiki bukit Galata menuju Halic di Golden Horn.
Baca selengkapnya »Ini Pesan Erdogan Di Hari Peringatan Penaklukan Konstantinopel Ke-536
Dalam kesempatan bersejarah itu Presiden Turki, Recep Thayyib Erdogan berpidato dihadapan rakyatnya di Istanbul. Ia mengatakan, mulai saat ini hingga tahun 2023 nanti, Turki akan menjadi pewaris dari "The Sick Man" (sebutan untuk Turki Utsamni di masa lemah-red) yang berhasil menjadi satu dari 10 negara dengan ekonomi terkuat di dunia.
Baca selengkapnya »Peringati Penaklukan Konstantinopel, Erdogan Angkat Simbol 4 Jari (Rabiah)
Dihadapan ribuan rakyatnya Erdogan berpidato dan menjabarkan makna simbol Rabiah. Presidan Turki itu mengatakan, Rabiah simbol dari umat yang satu, bendera yang satu, tanah air yang satu dan negeri yang satu.
Baca selengkapnya »Peringati Konstantinopel 562, Erdogan Nyatakan Perang Melawan Partai Sekular
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, menyatakan tidak akan tinggal diam terhadap orang-orang yang berusaha mengubah lafazh adzan, tidak akan membiarkan para pengkhianat negara yang menuduh Turki Utsmani sebagai pelanggar HAM terhadap kelompok Armenia dan Yunani sejak tahun 1453 M.
Baca selengkapnya »Ulang Tahun Penaklukan Konstantinopel ke 562, Erdogan: Penaklukan Ini Telah Mengubah Haluan Sejarah Turki
562 tahun yang lalu, tepatnya tanggal 29 Mei 1453 M, Sultan Muhammad Al-Fatih berhasil membuka dan menaklukkan kota Konstantinopel. Itu adalah keberhasilan Turki terbesar dalam sejarah. Kemenangan Sultan Muhammad Al-Fatih bukan hanya kemenangan militer, tapi lebih pada tersebarnya makna pemerintah yang adil bagi seluruh dunia.
Baca selengkapnya »Sulthan Muhammad Al-Fatih Penakluk Konstantinopel
Dr. Ali Muhammad Ash-Salabi, tertarik untuk menuliskan sejarah peradaban kejayaan Islam yang pernah berkembang. Kejayaan ini merupakan sepak terjang peran Daulah Utsmaniyah dalam memperebutkan Konstantinopel yang merupakan kota kebanggaan kaum salibis, pada abad pertengahan peristiwa ini menjadi mercusuar peradaban, khususnya untuk kemenangan dan penyebaran Islam.
Baca selengkapnya »Pengetahuan Generasi Al-Fatih
Kendala umum anak-anak lingkungan borjuis adalah keangkuhan, termasuk anaknya sendiri. Karena kelimpahan fasilitas, kekuasaan keluarga, dan posisi kepemimpinan yang pasti di tangan adalah racun yang melemahkan sendi-sendi motivasi belajar. Murad II menyelesaikan kendala ini sebelum fase belajar Muhammad II dimulai.
Baca selengkapnya »Tapak Menuju Roma
Ceracau meriam bertebaran di langit-langit Roma, Beradu sengau bersama loncengan gereja, Kapel-kapel yang semulanya hanyut dalam cuak, Gereja-gereja yang sebelumnya bersimbah kepasrahan, sebebasnya tersulih oleh hingar bingar kemeriahan., "La grande equila e morto".
Baca selengkapnya »