“Tolak Pengadilan Balas Dendam”, itulah slogan yang diusung demonstrasi yang dilakukan oleh Koalisi Pro-Demokrasi Anti-Kudeta, Jumat (15/11/2013) kemarin. Demonstrasi diadakan di berbagai provonsi.
Baca selengkapnya »Vonis Pengadilan Militer Tandakan Runtuhnya Revolusi 25 Januari
Diadakannya pengadilan militer untuk orang-orang sipil adalah usaha penguasa kudeta untuk meneror rakyatnya. Tapi usaha ini juga pasti akan gagal.
Baca selengkapnya »Hari Ini, Demonstrasi Besar-besaran “Kudetalah Terorisnya”
Ikhwanul Muslimin mengumumkan bahwa masa untuk tidur telah berlalu. Ikhwan juga menganggap bahwa jumlah massa yang sangat besar berdemonstrasi pada hari Jumat yang lalu menunjukkan bahwa rakyat Mesir tidak bisa tenang sebelum penguasa kudeta ini ditumbangkan. Setelah 30/8, rakyat Mesir tidak akan tidur tenang. Mereka akan selalu memenuhi jalanan dalam aksi damai mengembalikan revolusi mereka.
Baca selengkapnya »Koalisi Anti Kudeta Tolak Tawaran Perang
Sebelumnya, kelompok bernama “Negara Islam di Iraq dan Syam”, salah satu sayap jaringan Al-Qaida, menyampaikan keterangan persnya bahwa kekejaman dan pembantaian yang terus dilakukan militer telah menunjukkan bahwa perlawanan damai sudah tidak berguna lagi.
Baca selengkapnya »Tamarrud Pecah, Sebagian Bergabung dengan Koalisi Anti Kudeta
Ketika menanda-tangani formulir pemberontakan, aku tidak berniat membunuh atau menangkap seorang pun. Saat itu aku hanya menuntut diadakannya pemilu lebih awal untuk memilih pengganti Presiden Mursi. Aku memang tidak setuju dengan beberapa kebijakan beliau.
Baca selengkapnya »Penyataan Koalisi Anti Kudeta Tentang Pembantaian Jumat Kemurkaan
Sesuai dengan penghitungan awal, jumlah demonstran yang syahid hari Jumat kemarin adalah 213 orang. Semuanya menemui ajal dengan peluru tajam militer dan kepolisian.
Baca selengkapnya »