Memasuki hari ke 6 agresi Zionis Israel, Al-Jazeera menyebutkan (20/11/2012) sudah 108 korban jiwa, sebagian besar ialah anak-anak, orang tua, dan 854 orang luka-luka. Serupa dengan tragedi agresi di tahun 2008. Akan tetapi, penyerangan ke Gaza kali ini sebenarnya agak istimewa. Israel menyerang di tengah momentum pra-Pemilu Israel dan pasca-Pemilu AS untuk menciptakan ketidakseimbangan kawasan Timur Tengah.
Baca selengkapnya »Israel Tunda Serangan Darat ke Gaza
Israel menunda serangan darat pasukan Israel Defence Force dalam 24 jam terhadap Palestina, setelah sejumlah kritik internasional menghujam Israel yang dianggap terlalu jemawa. Kalangan internasional mendesak Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu supaya segera melakukan gencatan senjata dengan Hamas dan berunding, tulis portal berita Rusia, RT Online Selasa (20/11)
Baca selengkapnya »‘Kubah Besi’ Israel Gagal Hadang Roket Palestina
Data resmi yang diumumkan juru bicara resmi militer Israel membantah klaim-klaim media massa Israel yang membicarakan keberhasilan sistem pertahanan anti rudal Israel “Kubah Besi” (Iron Dome) dalam menangkal roket-roket yang ditembakkan Brigade al Qassam dan faksi-faksi perlawanan Palestina lainnya.
Baca selengkapnya »Serangan Israel di Gaza Sudah Bunuh 126 Warga Palestina
Sebanyak enam warga Palestina dilaporkan tewas dalam lanjutan serangan militer Israel ke Jalur Gaza, Selasa (20/11/2012). Dengan tambahan korban ini, total sudah ada 126 jiwa melayang di pihak Palestina, dalam sepekan terakhir. Hampir 100 warga Palestina di Gaza juga terluka, akibat rentetan serangan militer Israel.
Baca selengkapnya »Obama Minta Hamas Hentikan Serangan Roket ke Israel
Pemerintah Amerika Serikat (AS) terus berupaya untuk mengupayakan perdamaian antara Israel dan para pejuang Palestina yang saat ini terus terlibat konflik. Presiden AS Barack Obama mendesak agar pihak Palestina untuk menghentikan serangan roket.
Baca selengkapnya »PBB Dukung Gencatan Senjata Israel-Palestina
Sekretaris Jenderal PBB, Ban Ki-moon, mendukung upaya gencatan senjata antara Israel dan Hamas, Palestina, yang telah berperang selama tujuh hari sejak pekan lalu. Gencatan senjata ini, sebelumnya, diprakarsai oleh Mesir guna mencegah agar pertikaian kedua belah pihak tidak meluas. Serangan udara dan laut Israel telah memakan korban setidaknya 111 rakyat Palestina.
Baca selengkapnya »Hamas Tantang Israel Lakukan Serangan Darat
Pemimpin tertinggi Hamas menantang Israel untuk melakukan serangan darat ke Gaza dan mengabaikan upaya diplomatik untuk gencatan senjata atas perang yang telah berlangsung seminggu di wilayah itu. Berbicara dalam sebuah konferensi pers di Kairo, pemimpin Hamas Khaled Meshal mengolok ancamanan Israel untuk mengerahkan infantri ke perbatasan Gaza.
Baca selengkapnya »Hamas-Fatah: “Bersatu.. Bersatu.. Hajar Tel Aviv (Israel)!”
Dua faksi di Palestina, Hamas dan Fatah, bersepakat untuk bersatu menghadapi serbuan roket Israel ke Gaza. Keputusan persatuan itu diungkap pemimpin-pemimpin kedua faksi di Tepi Barat, Palestina, Senin (19/11). "Mulai saat ini, kami mengumumkan dengan pemimpin (faksi) lain bahwa kami mengakhiri pemisahan," ujar tokoh senior Fatah, Jibril Rajoub, di hadapan sekitar seribu pengunjuk rasa di Ramallah, Palestina.
Baca selengkapnya »Turki: Israel Negara Teroris!
Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan menggambarkan Israel sebagai negara teroris terkait pembomannya ke Jalur Gaza. Komentar Erdogan tersebut dikeluarkan, Senin (19/11), setelah hampir satu pekan serangan roket Palestina ke Israel dan serangan udara Israel ke Jalur Gaza.
Baca selengkapnya »Iran Kecam Serangan Israel ke Jalur Gaza dan Bungkamnya Organisasi HAM
Iran mengecam serangan Israel terhadap pejuang Palestina di Jalur Gaza dan menganggapnya sebagai terorisme teroganisir. "Iran menganggap aksi kejahatan pasukan militer Israel dalam membunuh warga sipil sebagai terorisme terorganisir dan dengan keras mengutuknya," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Ramin Mehmanparast, seperti yang dikutip dari kantor berita Fars.
Baca selengkapnya »