Arsip Kata Kunci: Islam

Hakim mengatakan Ertan sengaja menjadi Tuhan. Ini dibuktikan dari salah satu tulisan yang diposting; "Dalam keadaan sekarang ini, saya tidak akan menciptakan jari kelingking manusia."

FOSSEI (Forum Silaturahim Studi Ekonomi Islam) Regional Jawa Timur melaksanakan Kampanye Nasional (KamNas) pada hari Selasa (27/5/2014) di Kota Surabaya. Aksi ini digelar dalam rangka hari ulang tahun FOSSEI yang ke-14. Aksi diikuti oleh kurang lebih 100 mahasiswa dari berbagai KSEI (Kelompok Studi Ekonomi Islam) di masing-masing universitas. Kegiatan ini bertujuan untuk mensosialisasikan dan edukasi kepada masyarakat Indonesia tentang ekonomi Islam.

Namanya Abu Amr Al Anshori Al Khazraji Al Badri An Naqib Asy Syair, yang biasa dipanggil Abdullah Ibnu Rawahah. Beliau berasal dari Madinah, tepatnya dari suku Bani Khazraj. Di antara 12 orang yang mengikuti Bai’at Aqobah pertama, beliau salah satu di antaranya. Begitu pula dengan Bai’at Aqobah kedua, beliau adalah satu di antara 73 orang yang mengikutinya. Beliau memiliki aqidah yang salim dan keimanan yang kuat.

Momentum bulan Rajab adalah momentum kemenangan. Kemenangan itu dimulai dengan keimanan yang kuat kepada Allah, lalu persatuan antara umat Islam yang tidak dapat dipecah dengan isu-isu yang tidak bertanggung jawab. Setelah keimanan dan persatuan dapat berpadu, maka tidak ada satupun kekuatan yang dapat mengalahkannya.

Manfaat hubungan ini bukan hanya untuk dua negara, tapi juga negara-negara lainnya di kawasan Timur Tengah dan dunia Islam.

Bersyukurlah, kita masih hidup dan diberikan nikmat yang terbesar di antara nikmat-nikmat yang tak terhitung jumlahnya. Bersyukurlah, jika kita masih memiliki iman dan islam. Dua nikmat inilah yang tak terbandingkan besarnya diantara nikmat-nikmat yang lainnya.

Hatta mengatakan, jangankan menyebarkan kampanye hitam, kampanye negatif yang dianggap menyebarkan informasi sesuai fakta pun dilarang dalam Islam.

Pada dua hari yang disebut hari kiblat dunia, matahari tepat di "balik" Ka'bah (antipoda), di mana bayangan matahari pada waktu tersebut juga mengarah ke Ka'bah.

Hampir semua buku memang menyebutkan bahwa Sunan Kalijaga menggunakan wayang dalam melakukan syiar Islam. Namun sayangnya, buku-buku tersebut menyebutkan bahwa tidak ada bukti otentik yang menguatkan argumen bahwa Sunan Kalijaga menggunakan wayang dalam syiar Islam

Terlalu sulit untuk dipenuhi, tak seperti mereka. Ketika sebuah rezim yang korup meminta untuk menjadi stempel atas kezhalimannya, seburuk apapun, untuk duduk dengan nyaman di belakang penjilat. Namun keteguhan itu mungkin belum sempurna, ketika mengusir seorang sahabat yang belepotan dengan kotoran, menjauhkannya agar ia tak mengotori. Bukannya menolong dan membersihkan untuk kemudian bisa nyaman berdekatan dengannya.