Dalam dunia aktivis dakwah tidak ada tolak ukur yang absolut. Tidak bergantung pada senioritas, ketokohan ataupun ketuaan serta besaran kontribusi. Pada saat-saat tertentu gerbong dakwah ini berjalan dan berlari melewati tikungan tajam, jalan penuh luang dan bebatuan. Tentu orang yang tidak sabaran akan bergumam. Kenapa sih lewat jalan beginian? Memangnya tidak ada jalan lain? Ada jalan tol, kenapa lewat sini? Wah sopirnya pasti jadul, kudet atau sebutan negatif lain.
Baca selengkapnya »Merenungkan Distorsi “Pesan Berantai”
"Data processing inequality" I(X;Z) <= I(X;Y) mampu menjelaskan hikmah untuk jangan menceritakan semua yang pernah didengar, karena bisa jadi kita orang ke sekian yang jika diukur muatan informasinya dengan sumber asli, informasi yang sampai kepada kita sangat sedikit, sehingga jangan disampaikan kepada orang lain semuanya.
Baca selengkapnya »Tapal Batas Zaman
Realitas yang terlihat pada lapisan masyarakat pada umumnya sudah siap dan mampu mengikuti trend perkembangan. Namun yang disesalkan adalah pola prilaku sebagian oknum yang terlibas dalam pertarungan pasar sehingga mengalami kerugian. Lalu berupaya untuk mencari delik masalah dan menuntutnya pada ranah hukum. Di sinilah negara harus mampu hadir dan menjembatani disparitas yang ada. Bahwa ada masyarakat, elit, pengusaha, pelaku ekonomi dan semua yang terlibat di dalamnya untuk mendapatkan sentuhan keadilan dan kesejahteraan yang sama.
Baca selengkapnya »Peluang Persaingan Bisnis
Kita sebagai warga negara Indonesia harus bangkit dan bangga dengan produk lokal yang berkualitas dan menjadi tuan rumah untuk negerinya sendiri sehingga mempunyai rasa kecintaan tersendiri bagi Indonesia. Selain itu, Indonesia juga memerlukan bantuan dari pemerintah untuk mengembangkan usaha produk lokalnya agar bisa menarik minat masyarakat dan kesadaran cinta tanah air. Serta pemerintah juga memberikan kebijakan atau dukungan agar pengusaha dan pengrajin Indonesia dapat memproduksi barang yang lebih berkualitas, murah dan punya daya saing tinggi.
Baca selengkapnya »Mengubah Paradigma Wirausaha
Negara kita membutuhkan wirausaha yang berkarakter inovatif yang terus berpikir kreatif dalam melihat peluang dan memanfaatkan keadaan sesulit apapun. Hanya dengan semangat berwirausaha, inovatif pengembangan kekayaan sumber daya alam yang berlimpah, negara ini dapat dikelola dengan baik dan memberikan nilai tambah bagi masyarakat. Memang pemuda Indonesia sebagian besar tidak dibesarkan atau dididik dalam budaya wirausaha, oleh karenanya pendidikan kewirausahaan menjadi sangat penting untuk diajarkan sejak dini. Sehingga ketika sudah dewasa akan lebih siap untuk menjadi seorang wirausaha sukses.
Baca selengkapnya »Menjadi Setegar Yusuf AS
Dari sela-sela ujian yang dilewati Yusuf, jelas bahwa jalan keluar setelah masa- masa sulit itu didahului oleh keteguhan pada prinsip. Kadang jalan keluar itu merupakan hadiah dari keteguhan itu. Atau bisa jadi jalan keluar itu sendiri merupakan ujian lain yang dengannya Allah menguji keteguhan hamba-Nya di waktu datang kemudahan. Dan betapa banyak dai yang teguh di saat datang ujian dan kesulitan, namun ketika datang kemudahan, jalan keluar, dan kejayaan, iapun berpaling dari sikap yang sungguh-sungguh dan menjauh dari barisan dakwah.
Baca selengkapnya »Ekonomi Islam Harga Mati
Jika ekonomi Islam tidak ditegakan dan diterapkan, tentu saja bersiap akan kehancuran dan keberkuasaan segelintir orang yang tidak berperikemanusiaan. Ekonomi Islam adalah harga mati. Yakinkan, dan pastikan kita adalah salah satu dari pejuang ekonomi Islam itu, hingga pada saat Allah menanyakan di mana posisi kita saat carut marut kedzaliman yang bersumber dari ekonomi merajalela, kita tahu di mana posisi kita.
Baca selengkapnya »Surat dari Seseorang yang Salah Meletakkan Cinta pada Sebuah Hati
Ya, aku telah salah meletakkanmu dalam hatiku padahal tak seharusnya begitu Menyebut namamu dalam doa pun aku ragu-ragu Bukan ragu akan ketentuan dari-Nya Namun, aku ragu apakah cara ini mampu menyembuhkan hati atau malah memperparah luka dan menambah perih Sekali lagi, maaf. Aku adalah seseorang yang salah meletakkan cinta pada sebuah hati.
Baca selengkapnya »Tentang Sebuah Kemenangan
Banyak orang yang berguguran saat menempuh jalan menuju kemenangan. Bisa jadi, kemenangan dengan langkah yang ditempuhnya hanya tinggal beberapa langkah lagi. Namun, orang yang tidak berjiwa kuat pasti menghentikan langkahnya dan hanya bisa termenung menyesali keputusan yang diambilnya ketika semua sudah berakhir. Sebelum penyesalan datang, hendaknya kita bersungguh-sungguh dalam memperjuangkan pencapaiannya. Allah tak akan menyiakan apa yang telah diperjuangkan oleh kita. Jika yang kita lakukan memang sebuah hal yang diperbolehkan.
Baca selengkapnya »Kolaborasi Sosial untuk Anak Luar Batang
Melihat kondisi 4000 jiwa warga yang terlantar akibat penggusuran ini, terutama anak-anak, para santri dan santriwati dari Yayasan Indonesia datang langsung melihat, merasakan dan menyelenggarakan kegiatan trauma healing bagi anak-anak Luar Batang, Jakarta Utara, pada 15 April 2016 lalu. Berkolaborasi bersama Gerakan Sedekah Rombongan dan Forum Zakat (FOZ) wilayah Jakarta Raya, tiga lembaga sosial ini bersatu untuk mengembalikan pulusan senyum anak Luar Batang. Anak - anak korban penggusuran diajak bermain, dan bersenang-senang membuat mereka lupa dengan rubuhnya rumah mereka, walau mungkin hanya sebentar.
Baca selengkapnya »