Topic
Home / Narasi Islam (halaman 197)

Narasi Islam

Berisi artikel-artikel keislaman pada topik-topik tertentu seperti ekonomi, politik, sosial, dll.

Menjemput Momentum

Kekuatan menjemput momentum dalam seni kepemimpinan surgawi berada pada momentum waktu yang memiliki sifat tidak terbaca dan dinamis. Tetapi justru di situlah kekuatannya. Ketika seorang pemimpin memahami situasi, dan tahu kapan waktu yang tepat, maka terjemputlah momentum tersebut. Sehingga tak ayal, jika pemimpin surgawi haruslah orang yang berpengetahuan luas, dan pandai memfirasati masa depan. Agar keputusan yang diambil pun, selain cepat, juga harus tepat. Sehingga menjemput momentum memang tidak akan terlepas dari 2 hal, efisiensi dan peluang.

Baca selengkapnya »

Jelajah Sayap-Sayap Elang Lebaran Qurban di Rantau Utsmani; Sebuah Narasi

Sungguh, betapa Allah Maha mendekatkan hati-hati, mempertemukan kami dengan keluarga-keluarga baru, meski sebelumnya belum pernah berjumpa, terpisah oleh jarak, ruang dan tidak saling mengenal satu sama lain, meneguhkan keberanian dalam hati-hati kami dalam menuntut ilmu. Demikianlah Allah pastikan dalam janji-Nya “…dan Kami jadikan kalian berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar saling mengenal.” (Q.S. Al-Hujarat: 13). Jadilah seperti elang, kepak dan tatapnya tajam, kuat, tinggi dan mencengkeram, menembus tingginya lorong-lorong penjuru langit.

Baca selengkapnya »

Obrolan Dalam Kamar Kos

Handy ada di manapun Tuan Kamar berada. Handy telah menjadi ‘kekasih’ tuannya sekarang. Sayang, si Handy tidak akan pernah bisa ‘menikah’ meski selalu menempel dalam hari dan hati si pemilik kosan. Hari itu, Handy menangis sejadi-jadinya dengan diiringi rintikan hujan di balik jendela. Adakah yang lebih menyakitkan dibanding mengetahui diri kita sendirilah yang ternyata menjadi penyebab tersakitinya orang-orang tersayang di sekitar kita? Terdengar suara kamar di buka, Tuan Kamar memutar arah kembali ke Kamar Kos untuk mengambil Handy yang tadi tertinggal ketika berangkat kuliah.

Baca selengkapnya »

Variabel Penyakit Hati dan Penawarnya

Duhai jiwa! Ketahuilah jika hati seseorang dalam keadaan baik/sehat maka baik pulalah jasmaninya secara keseluruhan dan jika hatinya sudah rusak maka rusak pulalah jasmaninya. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: Ketahuilah, bahwa dalam tubuh terdapat mudghah (segumpal daging), jika ia baik, maka baik pula seluruh tubuhnya. Jika ia rusak, maka rusak pula seluruh tubuhnya. Ketahuilah bahwa segumpal daging itu adalah hati. (HR. Bukhari dan Muslim)

Baca selengkapnya »

Sungguh Egois dan Sombongnya Bila Kita Memaksakan Kehendak

Seiring waktu semua akan terjawab. Ibarat pasir yang tergerus air hujan dia akan hilang tersapu. Demikian pula jikalah dia jodoh sebenarnya semua akan dimudahkan begitu pula sebaliknya. Bagaimanapun saat ini orang tua adalah orang yang sangat berjasa dalam perjalanan hidup kita. Tempatkan mereka setelah Allah Azza wa jalla dan Rasulullah di hatimu sebelum orang yang nanti menjadi pendampingmu, selama apa yang mereka perintahkan tidak melanggar perintah Allah swt maupun Rasulullah saw.

Baca selengkapnya »

Islam, Antara Impian dan Harapan

Islam lahir dengan perjuangan, Islam berkembang dengan tetesan keringat, Islam menjulang tinggi dengan tetesan darah para pasukan yang mencintai kematian seperti halnya banyak orang mencintai kehidupan. Tentu sebuah fenomena yang sangat memilukan bila pada akhirnya Islam ini ibarat buih di lautan yang terombang ambing dibawa oleh ombak dan pada akhirnya dihempaskan ke tepian pantai tanpa punya arti dan makna.

Baca selengkapnya »

Bukalah Gembok Hatimu!

Bisa jadi gembok hati itu mewujud dalam kesulitan, kesulitan untuk menangis mengingat azab Allah, Kesulitan untuk menitikkan air mata ketika shalat, Kesulitan untuk menjadi sedih mendengar pedihnya siksaan neraka. Kepada diri penulis pribadi dan para pembaca Dakwatuna yang dirahmati Allah SWT., marilah kita berusaha sekuat tenaga untuk membuka gembok yang selama ini mengunci hati kita. Percayalah dengan sepenuh kepercayaan bahwa yang membolak-balikkan hati adalah Allah SWT.

Baca selengkapnya »

Rasulullah SAW, Teladan di Jalan Meraih Sukses

Mungkin memang masih banyak di antara kita yang salah kaprah mengartikan kesuksesan. Kita menganggap bahwa kesuksesan itu adalah berlimpahnya materi, membumbungnya popularitas, mewahnya kehidupan, dan keindahan duniawi lainnya. Padahal, ini adalah kesuksesan semu. Seandainya semua itu layak untuk dijadikan tujuan, maka pastilah Allah akan memberikan semua itu kepada Rasulullah saw. Allah Maha Bisa untuk melakukan itu. Tetapi, ternyata kenyataannya tidak begitu. Bisalah kita ambil pelajaran; sukses itu bukan diukur dari apa yang kita punya, tapi apa yang kita kontribusikan dalam kehidupan kita. Rasulullah pun mengatakan, “Sebaik-baik manusia adalah manusia yang paling bermanfaat bagi orang banyak.” Sahabat-sahabat sekalian, siapakah yang mampu melihat bahwa keteladanan sejati itu ada pada Rasulullah—bukan pada yang lainnya?

Baca selengkapnya »

Meraih (Kembali) Kejayaan Islam

Janji Allah atas kemenangan Islam pasti benar. Allah telah menetapkannya di dalam surat Al Mujadilah ayat 21 bahwa “Allah dan Rasul-Nya pasti menang.” Tinggalah saat ini keputusan kita sebagai umat Islam maukah untuk menjadi bagian dari perjuangan itu? “Apakah kita menjadi bagian dari orang-orang yang memperjuangkan terwujudnya kemenangan itu?”

Baca selengkapnya »
Figure
Organization