Topic
Home / Narasi Islam (halaman 133)

Narasi Islam

Berisi artikel-artikel keislaman pada topik-topik tertentu seperti ekonomi, politik, sosial, dll.

Lebih Intim Bersama Anak Yatim

Bayangkan!, betapa intimnya hubungan ibnu Umar dengan anak-anak yatim! Membina hubungan intim dengan anak yatim sebagaimana yang dicontohkan Rasulullah memang tidak gampang, namun bagi siapa saja yang mampu mengamalkannya, pasti akan mendapatkan sesuatu yang tak pernah terbayang dari Allah ta`ala . Indikasi keintiman dengan anak yatim dalam surat Ad-Dhuha ada dua: Pertama: Segera merespon dengan cepat untuk memberi perlindungan jika berjumpa anak yatim. Kedua: Ketika mengasuh tidak melakukan tindakan sewenang-wenang. Pertanyaannya sekarang: sudahkah kita memiliki hubungan yang intim dengan anak yatim?

Baca selengkapnya »

7M Sebelum Ramadhan

Ramadhan bukanlah ‘pasar kaget’ yang kelihatan ramai dan semarak tetapi hanya bersifat sementara. Ramadhan adalah bulan istimewa yang dipilih oleh Allah sebagai semacam madrasah (sekolah) untuk menguji amal orang-orang beriman di bulan-bulan selanjutnya. Kalau kita merujuk pada ayat 183 dari surat Al-Baqarah, tujuan puasa ialah: la`allakum tattaqûn (agar kalian bertakwa). Artinya supaya amal-amal yang ada di dalamnya menjadikan kita orang bertakwa secara kontinu baik di dalam maupun di luar bulan Ramadhan.

Baca selengkapnya »

Ulama dan Ulul Albab

Ulama zaman ini adalah ulama yang sangat matang pada ciri pertama ulul albab, tetapi kehilangan sisi penguasaan pada ilmu-ilmu non syari’at. Kehilangan penguasaan ilmu sains, baik social science maupun natural science, yang dengan kata lain lemah pada ciri kedua daripada Ulul Albab. Maka wajarlah apabila banyak permasalahan umat kontemporer yang menuntut penguasaan di kedua sisi keilmuan, ilmu syari’at dan non-syari’at, lambat dalam penyelesaiannya, disebabkan sedikitnya ulama yang berkarakter ulul albab tadi.

Baca selengkapnya »

Ulama dan Ulul Albab

Selayaknya, ulama-ulama yang ada dan membimbing umat saat ini senantiasa saling mengembangkan kemampuan penguasaan kedua sisi keilmuan tadi di antara mereka, melalui komunitas-komunitas dan perkumpulan yang sudah ada, seperti Perhimpunan Ulama Internasional, Majelis Ulama Indonesia (MUI), sembari mengembangkan gagasan dan program-program dalam rangka melahirkan generasi ulama selanjutnya yang menguasai ilmu qauliyy dan kauniyy secara filosofis holistik.

Baca selengkapnya »

Menyukseskan Misi Dakwah di AEC 2015

Agenda mempromosikan Islamic Finance yang berada pada tahap sistem, merupakan sektor kerangka konseptual. Mendorong entrepreneurship yang menjadi tahap peningkatan kualitas SDM, merupakan sektor subjek. Sedangkan peningkatan kualitas barang(khususnya makanan), merupakan sektor objek yang diperdagangkan pada AEC 2015. Jika kita mendesain AEC 2015 dengan cara berpikir seperti ini, AEC 2015 tidak akan lagi kita persepsikan sebagai ancaman. Bahkan AEC 2015 dapat menjadi peluang besar bagi kita semua, untuk menyukseskan misi-misi dakwah di dalam sirkulasi perekonomian negara.

Baca selengkapnya »

Hati-Hati Sumpah Jabatan

Semoga kita semua yang telah mengucapkan sumpah kembali bisa menyegarkan kembali semangat dan spirit yang terkandung dalam sumpah yang diucapkan. Seharusnya kita juga senantiasa sadar bahwa di dalam sumpah ada tugas yang harus ditunaikan, dan dalam tunjangan jabatan yang diterima ada amanah yang harus dipertanggung jawabkan.

Baca selengkapnya »

Penjara dan Istana

Cerita Mursi -ibarat sebuah roman- adalah open endingnya. Tak ada yang mampu menebaknya. Semua berharap-harap cemas karenanya. Apakah akan seperti Manderes di Turki; benar-benar berakhir kisahnya atau seperti Mandela dan Erdogan? Hanya Allah yang tahu skenarionya. Tapi para pembela kebenaran dan kejujuran serta pejuang HAM yang bernurani tentu berharap Mursi kembali bernafas dengan cerita baru yang sedang dijalaninya. Sekaligus membuktikan kekuasaan Allah dan menegaskan; bahwa antara istana dan penjara tidaklah dibatasi dan ditentukan oleh kotak suara atau pun pengadilan.

Baca selengkapnya »

Akibat Media Sosial, Ukhti Semakin Jauh dengan Allah

Bisa jadi kau suka dengan status kamu yang bernuansa islami, foto profil kamu yang berlatar belakang lafadz tauhid, tetapi apakah kamu tahu apabila Allah tidak menyukainya akibat niat kamu yang tidak Allah suka. Sesuatu itu berasal dari niat, apabila niat masang foto profil untuk dipuji “Subhanallah Ukhti”. Maka kau akan semakin jauh dengan Allah. Oleh karena itu, pandai-pandailah menggunakan pisau yang tajam. Maksudnya adalah sekarang ini zaman semakin maju, semakin modern bila kamu tidak pandai mengendalikan zaman maka zamanlah yang akan mengendalikan kamu

Baca selengkapnya »

Air Sungai Kapuas

Masyarakat mengandalkan air sungai kapuas untuk mandi, mencuci perabotan rumah tangga dan mencuci pakaian. Sedangkan air minum warganya mengandalkan air hujan. Sebagian warga memang sudah mengandalkan air ledeng untuk kebutuhan sehari hari tetapi tetap masih kurang layak, karena airnya bening tetapi sangat pekat. Untuk air minum tetap warga mengandalkan air hujan saja.

Baca selengkapnya »

Awal Mula Kemusyrikan di Jazirah Arab

Selain menjadi pelopor kemusyrikan di Mekkah, Amru bin Luhai juga mengubah kalimat talbiyah (dari yang seperti kita baca sekarang) dengan tambahan kalimat, Illa syarikan huwa lak (kecuali sekutu ya Allah milikmu yang yang engkau kuasai), tamlikuhu wama malak (dan apapun yang engkau miliki) Amru bin Luhai, juga memberlakukan hukum, bagi orang yang akan melakukan thawaf di Mekkah tidak boleh menggunakan pakaian selain dari yang dibuat masyarakat Mekkah, sehingga jamaah haji yang tidak mampu harus (maaf) telanjang.

Baca selengkapnya »
Figure
Organization