Topic
Home / Narasi Islam / Artikel Lepas (halaman 170)

Artikel Lepas

Ulur Tangan Amanah Tepi Jurang Insilakh

Ini kisah tentang seorang saudara yang sedang dilanda futur, hampir-hampir ia tercebur dalam gelap jurang insilakh, tanpa kepastian apakah ia akan dapat merangkak naik lagi, sebelum waktu kerjanya di dunia habis. Untungnya kala itu, kereta dakwah yang ia tumpangi tengah melaju di kencangnya arus sirkuit balap? Untungnya apa sayangnya!?

Baca selengkapnya »

Tempat Terbaik (Bagian ke-1)

Alhamdulillah, sepanjang tahun ini kami sekeluarga mendarat di belasan bandara internasional, karena kepindahan kerja dari Poland, silaturahim di tanah air, selanjutnya pindah dari Kuwait, perjalanan umroh ke Baitullah, kemudian kembali ke Kuala Lumpur, tempat lahir bang Sayyif, putra kedua kami.

Baca selengkapnya »

Awas! Senjata Pemecah Umat Abad Milenium

Senjata yang konon dapat digunakan oleh siapa saja, kapan saja, dan jauh lebih mengerikan dampaknya ketika digunakan oleh pemimpin dunia terutama pemimpin-pemimpin Islam. Tak perlu waktu dan biaya besar untuk memproduksinya karena senjata itu dimiliki oleh setiap orang. Senjata itu tersimpan di dalam mulut setiap manusia, senjata yang tidak bertulang namun tajam melebihi tajamnya pedang, itulah lidah.

Baca selengkapnya »

“Ayah, Berbohonglah Untukku…”

Suatu ketika dalam pelatihan, sebuah pertanyaan sederhana saya ajukan kepada peserta. Mereka semuanya mahasiswa. "Jika kita diminta untuk memilih. Mana yang lebih baik, pura-pura atau yang sebenarnya, yang sejujurnya?" "Yang sebenarnya... yang sejujurnya...” jawab mereka serempak. "Apa alasannya?" tanya saya kembali dan menunjuk salah seorang peserta perempuan.

Baca selengkapnya »

Ketika Ia (Jodoh) Belum Jua Datang

Jika ikhtiar sudah kau lakukan, dan doa sudah seringkali kau panjatkan namun kau belum jua bertemu dengannya, dengan calon pasangan hidupmu, maka bersabarlah. Mungkin memang belum waktunya. Allah Maha Mengetahui yang terbaik bagi hamba-Nya. Karena itu, iringilah setiap ikhtiar yang kita lakukan dengan selalu berbaik sangka pada-Nya.

Baca selengkapnya »

Jangan Ada Iri Antara Kita

Mendengar judulnya saja, terkesan seperti untuk anak-anak. Memang betul, Jangan Ada Iri Antara Kita adalah nama sebuah novel anak. Penulisnya pernah menjadi murabbi saat bertugas di daerah terpencil di tempatku. Kalau untuk kita-kita orang dewasa mungkin sudah tidak perlu bacaan kayak gitu ya? Di samping sudah berumur, menyandang predikat aktivis dakwah, dan sudah banyak mengikuti ta’lim, banyak hafal dalil.

Baca selengkapnya »

Semburat Cahaya Iman di Eropa

Berlin, itu adalah kota pertama yang aku kunjungi. Menakjubkan! Aku langsung jatuh cinta dengan kota yang sangat ramai dan kaya akan sejarah ini. Sewaktu di Indonesia, aku bermimpi untuk melanjutkan kuliah di Berlin. Aah... Betapa cintanya dengan ibu kota Jerman ini. Kala itu aku belum berstatus sebagai mahasiswi karena harus terlebih dahulu mengikuti Studienkolleg (baca: sekolah penyetaraan) selama 1 tahun.

Baca selengkapnya »

Semangat Seorang Muslim

Seorang muslim sesungguhnya sangat beruntung, karena Allah SWT melalui agama Islam telah membekali kita dengan tuntunan Al-Quran dan Hadits, yang jika saja kita “mau” untuk mempelajari, mengkaji dan memahami secara aplikatif, insya Allah kita akan bisa menikmati kehidupan dunia sekaligus kesejahteraan di akhirat kelak.

Baca selengkapnya »

Derita Chiro dan Puspa

Sejak kecil, aku tak terbiasa untuk memegangnya karena Ibuku melarangku dan saudara-saudaraku juga apalagi sampai ada di rumah. Dia suka mencuri ikan, jika ibuku sedang menyiangi ikan atau daging ayam di dapur. Pasti meongnya dan indera penciumannya sangat tajam hingga tanpa undanganpun ia datang seperti layaknya tamu yang datang dengan gagah.

Baca selengkapnya »
Figure
Organization