Topic
Home / Narasi Islam / Artikel Lepas (halaman 148)

Artikel Lepas

Bobroknya Sebuah Akar Keteladanan

Mungkin orang-orang yang membaca judul tulisan di atas terheran-heran, Muncul sebuah pertanyaan atas sebuah Kalimat judul di atas, Memangnya Akar keteladanan itu ada?? Ketika pertanyaan itu benar-benar terlontar, maka dengan lantang akan saya Jawab “Ada” dan itu berwujud pada sebuah oknum yang mungkin pada tulisan saya yang berjudul “Toleransi yang dipertanyakan” sudah saya bahas, yaitu “ Guru”.

Baca selengkapnya »

Peringatan Bagi Predator Rokok: “Ente Terbuli Dalam Candu!”

Satu di antara beratus ribu alasan kenapa rokok itu berbahaya adalah sebab ia mampu membuat otak seseorang menjadi lemot, lamban, tumpul, dan dangkal. Ya, zat adiktif yang ada di dalamnya, selain membuat candu juga bisa memblokade transmisi antar sel saraf otak. Akibatnya, proses pikir seseorang jadi lamban. Selain lamban, kerap kesimpulan yang ditarik juga keliru.

Baca selengkapnya »

Berjuang dengan Menulis

Penulis-penulis yang melahirkan karya-karya emas, karya monumental bukanlah orang yang terlahir dengan bakat menulis. Mereka adalah kebanyakan orang-orang yang menjadikan usaha untuk menulis sebagai perjuangan, perjuangan untuk menyebarkan kebenaran. Menulis adalah sesuatu yang harus terus di asa, sehingga menjadi kebiasaan yang dapat menuangkan isi pikiran kita ke dalam secarik kertas atau dokumen (.doc).

Baca selengkapnya »

Surat Cinta untuk Para Haters

Kau minta aku berjuang, tapi kau melemahkan peran–peran yang aku lakukan. Kau suruh aku bekerja, tapi saat aku bekerja kau tuduh aku riya’ dan cari muka. Kemudian aku memilih bekerja dalam senyap saja, sebagaimana yang kau ajarkan agar aku ikhlas beramal. Tapi saat aku tak pernah nampak bekerja, dan tak kelihatan di media, kau bilang aku lemah tanpa daya. Apa aku diam saja?

Baca selengkapnya »

Ar-Rahmaan…

Kamu tahu alasan mengapa Ar-rahmaan ditempatkan lebih awal dari Ar-rahim dalam setiap kalimat pembuka “Bismillaahirrahmaanirrahim” (Maha Pengasih lagi Maha Penyayang)?? Saya pernah mendengar dari sebuah kajian, kurang lebih ulasannya seperti ini, “Allah sengaja menempatkan kata Ar-rahman lebih awal karena Allah Maha Penyayang kepada seluruh makhluk yang ada di muka bumi ini tanpa terkecuali.

Baca selengkapnya »
Figure
Organization