Diberi pelajaran tentang Husnuzhan, Mungkin benar bahwa diri terlalu sok tahu tentang keadaannya sendiri. Merasa sehat padahal sakit, mengira semangat padahal down. Saat keinginan memuncak padahal kemampuan minim. Saat nafsu memaksa diri “jadi baik” padahal pemahaman nol persen. Senang saat kemauan terpenuhi, tapi lupa kebutuhan telah dilalaikan.
Baca selengkapnya »Racun Firdaus
hanya dengan setetes racun dari surga aku sungguh tidak mampu mencintai Tuhanku hari ini layaknya tawanan yang dihukum karena tidak mampu mencintaimu aku bermain mencari penawarnya bermain dengan serius, aku belajar mencari penawarnya
Baca selengkapnya »Semoga Tidurmu Tidak Nyenyak Wahai Anak Muda…
dakwatuna.com Bagaimana bisa tidur di tengah sekam yang terbakar mengelilingi tubuh… Dan mereka yang bolos sekolah pergi bermain bola dengan anak yang terselip di saku celananya sebuah puisi “Kapan Aku Boleh Sekolah?” Atau mereka yang mogok sarapan karena bosan dengan menu pagi, melukis kalimat syukur akan nikmat Tuhan… Atau seorang …
Baca selengkapnya »Senja di Penghujung Senja
Tuhan Maha Tahu Aku hanyalah batu tanpa paku Yang pernah manangis karena tak pernah tahu Ego dengan segala rayu Padahal itu adalah hanya cumbu
Baca selengkapnya »Aku dan Dunia
Marahmu tak seberapa, hanya cukup untuk membuat kami terkejut lalu siap melawan lagi… Yang aku takut adalah marahNya… Kau hendak musuhi kami? Kucilkan kami? Tidak mengapa, asal jangan kami dikucilkan olehNya…
Baca selengkapnya »Canda Renyah Bocah Pengantar Jenazah
Jika masih ada yang sombong…. Datanglah ke sini, lihat kering kerontang tubuh terkulai… Kau selalu tahu cara terbaik mengingatkan kami yang lupa kampung akhirat… Kau selalu tahu cara terbaik melipur lara, kami yang tak pandai bersyukur..
Baca selengkapnya »Rintihan Budaya Mati
Namun tak bisa dipungkiri jika terlihat Jajaran orang berdasi penuh aksi Yang hanya menari-nari di atas mayat sang revolusi Hanya untuk kepentingan pribadi
Baca selengkapnya »Cinta Kita Beda
lalu kita berdiri tegak pada peraduan masing-masing membawa batasan atas nama cinta pada-Nya dan kita takut jatuh pada tebing nafsu yang suram kini kita begitu berbeda kecintaan adalah milik masing-masing kecuali cinta-Nya
Baca selengkapnya »Pesona
masuk ia ke dalam jiwa sejuk, laksana embun-embun yang menetes dari pucuk-pucuk cemara aku begitu tergoda oleh bisikan-bisikan lembut sedangkan kau tersenyum dalam nikmat kuasa-Nya
Baca selengkapnya »Memperhatikan Kemunafikan Umat
Sepertinya kini manusia sudah terlalu cerdas. Sudah terlalu adidaya hingga tanpa malu mengatur-ngatur Tuhan. Berani berlaku ini dan itu. Menyepelekan yang salah dan memberatkan yang benar. Hingga bodohnya jelas terlihat tanpa adanya iman.
Baca selengkapnya »