Puisi dan Syair

Marhaban Ya Ramadhan

Ramadhan kembali bertamu di beranda hati Ramadhan datang menawarkan sejuta keutamaan Ramadhan bertandang membawakan kado-kado kebahagiaan

Tuhan, Matikan Perasaanku Padanya

Malam ini Tuhanku jadi saksi Aku tak mau lagi bermain cinta Karena memang dahysat menyayat hati

Marhaban Ya Ramadhan

Tak terasa waktunya sudah dekat Untuk sebuah pertemuan yang begitu singkat Yang padanya berkelimpahan ampunan dan rahmat

Sungguh Menikah Itu Mulia

Cinta mungkin datang sebelum menikah, cinta bisa datang ketika menikah, cinta juga bisa muncul setelah menikah. Manakah yang lebih mulia?…

BBM Oh… BMM

Kau selalu disebut menjadi pemicu bertambahnya kemiskinan di negeri ini,,,au selalu disebut menjadi pemicu bertambahnya utang luar negeri di negeri…

Terjaga di Gaza

Tapi jasad tetap terkungkung Sedangkan jiwa mendekap senyum Tanpa kata menyerah yang berarti adalah kalah

Bunda pun Menangis

Bayi-bayi terbujur kaku di depan sang bunda, untaian mutiara putih itu, hanya sanggup tergenang di bawah kelopaknya

Kini Ku Temukan Manisnya Cinta

Ku kira cinta hanya kesenangan maya Kang menjijikkan dan penuh dosa Hanya dihiasi nafsu semata

Ya Allah, Ada Apa dengan Hati Ini

Ya Allah, tak kuasa rasanya diri ini Melewati hari demi hari Dengan hati yang tak henti-henti ternodai

Sesederhana Hidup Mereka

Melirik pandang ke tanah dalam Sekadar melihat sebentar Dimana, bagaimana mereka