Ijab Qabul sudah diucapkan, Alghi yang sudah menjadi suamiku semenit yang lalu terus menatapku. Bukan karena aku dandan cantik, tapi karena sebelum dan sesudah ijab qabul mataku tidak mau berhenti mengeluarkan air mata kebahagiaan. Alghi suamiku yang merupakan seorang atlet adalah surprise terindah dari Allah yang kutemukan di jalan dakwah ini.
Baca selengkapnya »Coretan Hati Seorang Ukhti….
Ry, aku sedih atau mungkin juga terluka. Namun, kuyakin ia bukanlah yang terbaik untukku. Kuyakin juga, nun jauh di sana, di negeri antah berantah atau entah di manapun itu, sudah ada seseorang yang mempersiapkan dirinya untuk menjemputku.
Baca selengkapnya »Kekuatan Tulisan
Semua yang ada di sana merasa terharu dengan momen spesial tersebut dan merasakan kehangatan yang luar biasa dalam rumah tangga tersebut. Walaupun hanya kecil yang dilakukannya, akan tetapi hal yang kecil akan menjadi luar biasa jika dilakukan dengan sepenuh hati dan waktu yang tepat.
Baca selengkapnya »Kerinduanku kian Bertambah
Dulu, Kita saling berangkulan Tak ingin saling lepas, Berharap kekal hingga ke surga
Baca selengkapnya »Skripsi, Dakwah, dan Lingkaran Itu
Hampir setiap minggu kami saling menyemangati tentang ini. Tapi malam itu berbeda. Sepertinya, malam itu kami lebih banyak disadarkan. Tentang studi kami dan skripsi, semester dan skripsi, usia dan skripsi, pekerjaan dan skripsi, perjuangan orangtua dan skripsi, skripsi dan masa depan, juga tentang dakwah dan skripsi.
Baca selengkapnya »End…
aku ada dengan cinta-Nya, saat diri terasa bagai dedauanan hijau nan indah, saat diri serasa bui diantara gelombang dahsyatnya arus, saat diri akan tenggelam dalam hamparan lautan Dia mengulurkan tangan-Nya,
Baca selengkapnya »Dia Tanpa Aku
“Ana harap, Abang tidak marah.” “la...” Bang Anas tersenyum. “Ana tidak marah sama sekali.” Aku mengangkat kepala. Udara lega perlahan mengalir. “Bukan antum yang menolak amanah ini. Pada hakikatnya, Allah tidak memilih antum.”
Baca selengkapnya »Tangisan Surga
Bukan salahmu menjadi orang yang terasing Biarkan hati berteman harubiru Tak ahsan jika ia tak kenal aroma sendu Menangislah cinta
Baca selengkapnya »Menapak dan Membekas Bersama KAMMI
Berlian walaupun di lumpur hitam yang kotor, masih tetap sebuah berlian. Faktor kemurnian inilah yang membawa berlian mempunyai nilai yang tinggi dibanding lainnya. Begitu pun juga dengan pemimpin sejati. Kala sudah menjadi inti, maka yang terjadi harus bisa memperbaiki permasalahan.
Baca selengkapnya »Rinai di Ujung Senja
“Sudah stadium lanjut, kemungkinan sisa waktu hanya 2 bulan.” Kata seorang dokter yang menangani gadis itu. Dan siapa yang tahu, percakapan itu adalah awal dari keputusasaan yang berlarut-larut. Baginya, tak ada lagi hangatnya mentari pagi, harumnya bunga Seruni, lezatnya buah Durian, dan merdunya kicauan burung Perenjak. Yang ada hanya gumpalan mendung, anyir darah yang membeku, dan rintihan hati.
Baca selengkapnya »