Banyak orang menjadikan haji mabrur sebagai sebuah misteri. Sehingga kadang menjadi monopoli seseorang untuk mengatakan bahwa hajinya mabrur, dan haji orang lain tidak. Kalau kita mengetahui maknanya, haji mabrur adalah sesuatu yang jelas, dan bisa kita usahakan.
Baca selengkapnya »Panduan Qurban dan Pembahasannya (Bagian ke-2): Hukumnya
Para ulama berbeda pendapat tentang hukumnya, ada yang mengatakan wajib bagi yang memiliki kelapangan rezeki, ada pula yang mengatakan sunah mu’akadah, dan inilah pendapat mayoritas sahabat, tabi’in, dan para ulama. Ulama yang mewajibkan berdalil dengan hadits berikut, dari Abu Hurairah Radhiallhu ‘Anhu bahwa Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda.
Baca selengkapnya »Panduan Qurban dan Pembahasannya (Bagian ke-1): Definisi
Secara bahasa (lughatan) atau etimologis, Qurban berasal dari kata Qaruba – Yaqrubu – Qurban – Qurbanan, dengan huruf Qaf didhammahkan artinya bermakna mendekat. Qaruba ilaihi artinya mendekat kepadanya. Allah Ta’ala berfirman: Inna Rahmatallahi Qariibun Minal Muhsinin (Sesungguhnya Rahmat Allah dekat dengan orang-orang berbuat baik).[1]
Baca selengkapnya »Jangan Khawatir, ONH Kita Akan Diganti Allah SWT
Membelanjakan dana untuk menunaikan ibadah haji bukanlah sesuatu yang sia-sia. Orang yang menghabiskan banyak dana untuk menunaikan ibadah haji hendaknya tidak merasa telah kehilangan hartanya.
Baca selengkapnya »Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan
Ini adalah tradisi yang sudah turun temurun di negeri ini, dan juga beberapa negeri muslim lainnya, khususnya pada rumpun melayu. Secara umum, berziarah kubur adalah ibadah sunah, sebagaimana perintah Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam berikut
Baca selengkapnya »Amalan Sunnah Selama Bulan Ramadhan (Bag. Keempat/Akhir)
“Aku menjumpai manusia pada masa pemerintahan Aban bin Utsman dan Umar bin Abdul Aziz –yakni di Madinah- mereka shalat 39 rakaat dan ditambah witir tiga rakaat.” Imam Malik berkata, ”Menurut saya itu adalah perkara yang sudah lama.” Dari Az-Za’farani, dari Asy Syafi’i: “Aku melihat manusia shalat di Madinah 39 rakaat, dan 23 di Mekkah, dan ini adalah masalah yang lapang.”
Baca selengkapnya »Amalan Sunnah Selama Bulan Ramadhan (Bag. Ketiga)
“Barangsiapa yang shalat malam ketika lailatul qadar karena iman dan mengharap ganjaran dari Allah, maka akan diampuni dosa-dosanya yang lalu.” (HR. Bukhari No. 1901, Muslim No. 760, ini lafazh Bukhari). Imam An-Nawawi berkata: “Bahwa dikatakan, shalat malam pada bulan Ramadhan yang tidak bertepatan dengan lailatul qadar dan tidak mengetahuinya, merupakan sebab diampuni dosa-dosa....
Baca selengkapnya »Amalan Sunnah Selama Bulan Ramadhan (Bag. Kedua)
Barang siapa yang memberikan makanan untuk berbuka bagi orang berpuasa maka dia akan mendapatkan pahala sebagaimana orang tersebut, tanpa mengurangi sedikit pun pahala orang itu. (HR. At Tirmidzi No. 807)
Baca selengkapnya »Amalan Sunnah Selama Bulan Ramadhan (Bag. Pertama)
Makan sahur adalah berkah, maka janganlah kalian meninggalkannya, walau kalian hanya meminum seteguk air, karena Allah ‘Azza wa Jalla dan para malaikat mendoakan orang yang makan sahur. (HR. Ahmad No. 11086)
Baca selengkapnya »Bulan Sya’ban (Bagian Terakhir: Kontroversi Berpuasa Setelah 15 Sya’ban, Terlarangkah?)
Puasa setelah separuh Sya’ban adalah boleh bagi: 1. yang memang sudah terbiasa puasa lalu kebiasaannya itu diteruskan ketika setelah 15 hari Sya’ban, 2. Yang melakukannya karena sebab khusus seperti senin kamis, dan puasa Daud. 3. Yang tidak membuatnya lemah.
Baca selengkapnya »