Berita

Sebelumnya, The Intercept memuat tulisan yang menukil pembicaraan antara Bin Salman dengan Putra Mahkota Abu Dhabi, Muhammad bin Zayed. Disebutkan, saat itu Bin Salman mengatakan telah berhasil ‘mengantongi’ Kushner.

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan menegaskan, penduduk kota Afrin akan kembali ke kampung halaman mereka.

Sampai saat ini, ada dua wilayah di Jerman yang telah mengakui secara resmi keberadaan Islam. Dua wilayah itu adalah Hamburg pada tahun 2012, dan Bremen pada tahun 2014.

Presiden Mursi juga tidak diperkenankan mendapat obat—obatan meski kondisinya semakin memburuk. Sedangkan saat ini, lanjut Abdullah, ia hampir kehilangan penglihatannya sebelah kiri.

Menurut Bin Salman, hubungan Saudi dan AS akan terjalin dalam waktu yang lama, dan terbangun berdasarkan kepercayaan dan kemitraan strategis.

Disebutkan, voting berkaitan dengan penentuan nasib Palestina untuk mendirikan negara berdaulat.

Goldstein mengatakan, jika negara-negara itu mengirim 15 ribu pasukan saja, maka Jakarta akan memimpin 75 ribu pasukan.

Menurut pejabat intelijen AS, informasi rahasia itu berisi daftar nama pangeran Saudi yang tidak suka dengan Pangeran Muhammad bin Salman. Disebutkan, satu pekan setelah pertemuan dengan Kushner, Bin Salman melancarkan kampanye penangkapan pangeran dan pebisnis Saudi dalam rangka memerangi korupsi.

Pemerintah Yaman juga meminta pada koalisi yang dipimpin Saudi agar menyerahkan semua tempat penahanan dan penjara rahasia kepada pemerintah yang sah.

Pada Ahad (18/03) lalu pasukan Turki dan Pasukan Pembebasan Suriah berhasil memegang kontrol penuh terhadap kota Afrin.