Hiruk pikuk di media massa. Komentar puluhan pengamat yang Dr, Master jebolan Amerika, Eropa dan lain-lain Negara seakan-akan angin lalu saja. Apakah para kader PKS buta huruf? Pasti tidak. Apakah kader PKS tidak mau membaca berita? Oh, juga tidak. Bagaimana reaksi sosial media seperti twitter, Facebook, Blog, website, kolom-kolom komentar media massa dipenuhi komentar mereka yang berjejal-jejal. Ketika media massa mempengaruhi dengan opininya mereka membalas melawan dengan opini mereka. Sungguh suatu tontonan tentang kesolidan suatu organisasi yang sangat menakjubkan!
Baca selengkapnya »Ada Apa di Balik Topeng Ahmad Heryawan?
Buruh mendukung Ahmad Heryawan? Nggak salah?? Bukannya kalau menyoal buruh, ada satu sosok yang citranya berasosiasi sangat lengket dengan kepedulian terhadap kaum buruh?
Baca selengkapnya »Kenal
Gonjang-ganjing impor daging sapi. Di beberapa tempat, muncul spanduk dan berbagai media lainnya yang menjelek-jelekkan PKS, sehingga memiliki kepanjangan nama yang baru: Partai Keseruduk Sapi, Partai Korupsi Sapi dan semacamnya. Asal ada “sapi”-nya.
Baca selengkapnya »Media Sosial Sebagai Penyeimbang Berita
Media sosial saat ini juga menjadi penyeimbang bagi media massa yang mendominasi isu pemberitaan yang muncul di masyarakat seperi TV, Koran, Majalah, Radio dan Tabloid. Media sosial mampu menjadi penyeimbang isu negatif bagi kelompok atau topik perbincangan yang santer di media konvensional.
Baca selengkapnya »Mengapa Kader PKS Tidak Berpaling?
Alhamdulillah, banyak yang heran bahkan sampai kesal. Kenapa kader PKS masih istiqamah membela dan tidak lari dari partai berlambang Ka’bah dan dua padi ini. Padahal pemberitaan media yang begitu gencar menjelek-jelekkan PKS, seakan PKS sudah berubah tak seperti dulu lagi. Malah ada yang berdoa kepada Tuhan, agar memberikan kesadaran kepada kader-kader PKS.
Baca selengkapnya »Maafkan Kami PKS
Pasca kasus suap daging sapi oleh LHI mantan presiden PKS, saya dan keluarga makin benci dengan PKS, dan sempat melontarkan makian dan cacian kepada partai ini.
Baca selengkapnya »PKS, Partai yang Nyeleneh
Gila bener bro, kasus LHI membuka mataku kalau PKS ini paling nyeleneh dibandingkan partai-partai lain. Apalagi huru-hara sengkuni “Demokrat” semakin membuktikan PKS paling nyeleneh se Indonesia.
Baca selengkapnya »Bangsa Ini Perlu Belajar Menghargai (Pengakuan) Kesalahan
Suatu hari di kelas, saat uji praktik aku meminta kesediaan murid yang siap untuk maju. Lalu majulah seorang murid maju melakukan uji praktik. Ia berhasil dengan baik dengan nilai hampir sempurna. Teman-teman sekelas ada yang memberi tepuk tangan sekadarnya. Yang lain sibuk melatih diri agar tidak lakukan kesalahan saat di depan. Yang lain mengobrol, entah apa yang dibicarakan.
Baca selengkapnya »Analisa Hukum Penetapan Tersangka Luthfi Hasan Ishaaq oleh KPK
Rabu 30 Januari 2013 Luthfi Hasan Ishaaq (LHI), di tetapkan sebagai tersangka oleh KPK atas tuduhan dugaan kasus Suap Impor Daging. Ia dijemput penyidik di kantor DPP PKS dan tiba di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Kuningan, Jakarta, Kamis (31/1/2013) sekitar pukul 00.00 WIB. KPK menetapkan Luthfi sebagai tersangka atas dugaan bersama-sama menerima suap dari PT Indoguna Utama terkait kebijakan impor daging sapi. Selain Luthfi, KPK menetapkan Ahmad Fathani sebagai tersangka.
Baca selengkapnya »Pandangan Prematur Direktur Pemberitaan Metro TV
Mengapa tulisan seorang Direktur Pemberitaan Metro TV, tidak memenuhi standarisasi kualitas analisis dan jurnalistik? Saya tidak ingin masuk ke detail persoalan LHI dan KPK tapi sebagai seorang akademisi, saya hanya ingin mengkritisi tulisan tersebut.
Baca selengkapnya »