Keputusan Ayşe mengenakan jilbab bisa dilaksanakan setelah pemerintah Turki menghapus aturan yang melarang pegawai negeri mengenakan jilbab di tempat kerjanya.
Baca selengkapnya »Media Israel: Mahmud Abbas Presiden Palestina yang Telah ‘Expired’
Pengamat Israel bernama Gey Baakhur menyebutkan dalam tulisan yang dimuat Yedioth Ahronoth (10/4) menyebutkan bahwa Mahmoud Abbas adalah Presiden Otoritas Palestina yang (masa kepemimpinannya) sudah ‘expired.’
Baca selengkapnya »Rusia Dituduh Sebar Ranjau di Krimea
Ukraina menuduh Rusia menyebar ranjau darat anti personil di Krimea dan wilayah-wilayah di sekitarnya.
Baca selengkapnya »Bank Sentral Pakistan Perketat Regulasi Unit Usaha Syariah
Setiap bank yang ingin membuka unit usaha syariah untuk terlebih dahulu mendapatkan persetujuan dari Departemen Regulasi dan Kebijakan Perbankan Bank Sentral Pakistan.
Baca selengkapnya »PM Australia Klaim Tangkap Sinyal Black Box MH370
Dia mengatakan ia yakin mengetahui posisi kotak hitam rekaman penerbangan berada pada jarak beberapa kilometer.
Baca selengkapnya »Tiga Warganya Diculik, Kuwait Minta Bantuan Turki
Pemerintah Kuwait menyatakan bahwa tiga orang warganya diculik di Suriah. Hingga kini belum ada kejelasan tentang pihak yang melakukannya.
Baca selengkapnya »Kebohongan Iran Soal Jihad Nikah Terbongkar
Para blogger Iran berhasil membongkar kebohongan pemerintah Iran terkait praktek jihad nikah yang dilakukan para pejuang revolusi di Suriah.
Baca selengkapnya »Sesuai Prediksi, Kudeta Mesir Bungkam IM dengan UU Anti Terorisme
PM Kudeta Mesir, Ibrahim Mehleb, mengeluarkan keputusan (10/4) untuk mengeksekusi putusan Pengadilan Cairo pada Desember lalu yang menetapkan bahwa Ikhwanul Muslimin (IM) adalah organisasi teroris.
Baca selengkapnya »Jadi TKW Sejak Berusia 11 Tahun, Baru Ditemukan Setelah 13 Tahun Hilang
Warni Kepada petugas KBRI mengisahkan bahwa ia tidak pernah mencicipi gajinya sejak bekerja 13 tahun silam
Baca selengkapnya »Memalukan, Pemerintah Kudeta Mesir Kelabui Uni Afrika
Kelompok aktivis politik Mesir, Gerakan 6 April, menuding pemerintah kudeta Mesir telah mengelabui Uni Afrika dengan mengutus delegasi palsu atas nama Gerakan 6 April untuk bertemu komite khusus Uni Afrika dalam rangka membicarakan perkembangan politik terakhir di Mesir.
Baca selengkapnya »