Hanya media Inggris, The Independent, yang memberitakan. Adapun media Amerika, seperti New York Times, Washington Post, dan Time, lebih memilih untuk memberitakan tentang John Jon Stewart, yang menghentikan acaranya, The Daily Show.
Baca selengkapnya »Di Negara Komunis Ini, Erdogan Akan Membangun Masjid Pertama
Berbagai media Turki dan Kuba, Rabu (11/2/2015) kemarin, menyebutkan agenda yang dibicarakan presiden Turki, Recep Tayyib Erdogan, yang saat ini sedang mengadakan lawatannya di negara-negara Amerika Latin.
Baca selengkapnya »Mesir Berencana Buka Kembali Perbatasan dengan Gaza Selama Tiga Hari
Ketika ditanya akankah pembukaan penyeberangan Rafah dilakukan lebih dari tiga? Sumber dari Otoritas Mesir ini beralasan semuanya bergantung kepada kondisi keamanan di Semenanjung Sinai yang hingga kini kondisi keamanannya belum stabil.
Baca selengkapnya »(Video) Aksi Pengemudi Truk dan Bus Ketika Berpapasan di Tikungan Rumit
Sebuah video yang menayangkan seorang pengemudi truk trailer dan pengemudi bus penumpang berpapasan di sebuah tikungan yang sangat rumit untuk dilalui secara bersamaan.
Baca selengkapnya »Lebih Setia Menjaga Poster Putin Ketimbang Rakyatnya, Polisi Mesir Habis Dibully Pegiat Medsos
Para pegiat medsos di facebook dan twitter berkomentar, para polisi itu menjaga poster presiden Putin atas titah dari presiden kudeta, As-Sisi. Karena menurut mereka, As-Sisi takut ketika Putin datang dan poster untuk menyambut presiden Rusia itu sudah habis dicabuti oleh orang-orang yang anti kudeta militer. Atau oleh para suporter klub bola Zamalek yang rekan mereka menjadi korban dalam peristiwa berdarah di stadion Angkatan Udara Mesir beberapa hari lalu.
Baca selengkapnya »Merasa Terancam, Kaum Yahudi Disarankan Keluar dari Eropa
Press rilis dari organisasi Yahudi terbesar di Amerika ini, sebagaimana yang diterbitkan surat kabar "Der Standard" menjelaskan, bahwa kekerasan atas nama anti semit semakin menjadi dan mengalami peningkatan yang signifikan, bahkan hal itu terjadi sebelum meletusnya kasus Charlie Hebdo. Kasus Charlie sendiri menurut para tokoh Yahudi itu memiliki tujuan untuk memojokkan kaum Yahudi di Perancis. Mereka juga mengungkapkan bahwa peta demografi telah berubah, karena saat ini jumlah muslim di Perancis terebut bertambah.
Baca selengkapnya »Di Bawah Pemerintahan Kudeta, Bioskop Mesir Akan Tayangkan Film Tanpa Sensor
Kepala lembaga pengawasan karya seni Mesir, Abdel Sattar Fathy, mengatakan bahwa mulai bulan April mendatang lembaganya memutuskan untuk tidak melakukan pengguntingan adegan apa pun dari film-film Arab maupun Barat.
Baca selengkapnya »Abul Futuh: As-Sisi dan Mendagri Bertanggungjawab dalam Kerusuhan Sepakbola
dakwatuna.com – Kairo. Dr. Abdul Mun’im Abul Futuh, mantan kandidat presiden Mesir dalam pemilu paska revolusi mengatakan, Abulfatah As-Sisi dan Mendagri Muhammad Ibrahim bertanggungjawab terhadap peristiwa berdarah di Stadion Angkatan Udara pada hari Ahad sore (8/2/2015) lalu. Peristiwa itu sendiri telah menyebabkan tewasnya 19 orang suporter klub bola Zamalek. Abulfutuh melalui …
Baca selengkapnya »Dalam Waktu Dekat Delegasi Hamas akan Bertemu Fatah Bahas Rekonsiliasi
dakwatuna.com – Kairo. Musa Abu Marzuq, anggota biro politik Hamas mengatakan, bahwa anggoat Komite Pusat Gerakan Fatah, Azzam Al-Ahmad meminta bertemu untuk membahas kembali kelanjutan dari rekonsiliasi. Rencana pertemuan kedua tokoh faksi Palestina tersebut akan digelar di Kairo, Mesir. Pernyataan ini disampaikan Abu Marzuq melalui akun resminya di twitter. Ia menuliskan bahwa …
Baca selengkapnya »PBB Minta Blokade Terhadap Gaza Diakhiri dan Penyeberangan Rafah Dibuka
dakwatuna.com – Gaza. Koordinator PBB untuk urusan kemanusiaan, James Rule menyeru kepada dunia internasional agar sanksi blokade terhadap Jalur Gaza segera diakhiri. Ia kemudian juga meminta kepada Otoritas Mesir agar segera membuka penyeberangan darat Rafah, yang menghubungkan Mesir-Jalur Gaza. Rule yang menggelar konferensi persnya di depan gedung medis As-Syifa, Gaza pada hari Selasa (10/2/2015) menegaskan, …
Baca selengkapnya »