Menurut surat kabar ini, hasil dari perang tersebut akan menentukan apakah rezim Asad masih dapat bertahan atau justru tumbang.
Baca selengkapnya »Tinggal Sedikit Lagi Oposisi Suriah Bebaskan Aleppo
Yusuf kemudian menambahkan, tentara Oposisi saat ini memperluas serangannya guna memutus jalur internasional yang menghubungkan Damaskus dengan Aleppo. Tujuannya agar jalan bantuan dari rezim Asad ke Aleppo terputus.
Baca selengkapnya »Turki Ultimatum Putus Hubungan dengan AS
Wakil PM sekaligus jubir pemerintahan Turki, Numan Kurtulmuş memberi dua pilihan kepada AS; memulangkan pimpinan Fethullah Terorist Organisation (FETO), Fethullah Gulen, atau kehilangan persahabatan dengan 79 juta jiwa penduduk Turki.
Baca selengkapnya »Ini Bukti Tentara Rusia Gelorakan Perang Salib di Suriah
Foto ini dijadikan bukti oleh warga Suriah bahwa tentara Rusia yang berperang membela Asad datang untuk mengobarkan kembali semangat perang Salib.
Baca selengkapnya »Larang Erdogan Berpidato, Ankara Panggil Dubes Jerman
Keputusan ini mengundang reaksi keras dari pihak Ankara yang disampaikan oleh jubir kepresidenan, Ibrahim Kalin. "Larangan seperti ini sangat tidak bisa diterima," tegas dia.
Baca selengkapnya »Masjid Al-Ibrahimi di Palestina Terancam Yahudisasi Israel
Sejak tahun 1972 pihak Israel memberikan izin kepada Yahudi untuk dapat masuk ke masjid, dan diberikan kebebasan untuk menjalankan ritual ibadah di dalamnya. Hingga akhirnya pada tahun 1994 masjid warisan umat Islam ini dibagi dua oleh Israel; untuk muslim dan Yahudi.
Baca selengkapnya »Perancis Menutup 20 Masjid dan Mendeportasi 80 Imam
Bersamaan dengan berjalannya program ini, pihak Perancis telah menutup 20 masjid dan mengeluarkan keputusan deportasi terhadap 80 imam masjid dengan tuduhan menebarkan kebencian.
Baca selengkapnya »Turki Merilis 9 Sekolah di Indonesia yang Terkait Organisasi Teroris Fethullah
Pemerintah Turki menyebutkan ada sembilan lembaga pendidikan yang tersebar di berbagai kota di Indonesia yang terkait dengan Organisasi Fethullah Gullen (FETO).
Baca selengkapnya »Erdogan: Turki Sudah Perangi Terorisme Selama 35 Tahun, Jerman Malah Dukung Mereka
Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan stasiun televisi Jerman ‘ARD’, Senin (25/07/2016) kemarin, Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, mengatakan, “Kami telah memerangi terorisme sejak 30 atau 35 tahun. Saat ini sebagian besar teroris itu hidup di Jerman yang memberikan dukungan besar.”
Baca selengkapnya »Kabur dari Kabul, Dua Elit Militer Turki Ditahan di Dubai
Penahanan itu dilakukan atas permintaan Pemerintah Turki dalam rangka penyelidikan terkait keterlibatan mereka dalam kudeta.
Baca selengkapnya »