Asia

Presiden Rumania, Klaus Lohannis, Rabu (14/10/2015) hari ini, menyerukan diadakannya perundingan dalam masalah perang di Suriah. Masuknya Rusia telah membuat masalah perang ini kian pelik.

Menurut menteri keamanan dalam negeri, Gilad Erdan, “Keluarga selalu menjadikan prosesi penguburan jenazah sebagai aksi demonstrasi yang mendukung terorisme, memprovokasi untuk aksi balas dendam dan membunuh.”

Turki memanggil dua duta besar, Amerika dan Rusia di Ankara untuk disampaikan peringatan terkait bantuan yang diberikan kepada kelompok Kurdi bersenjata di Suriah.

dakwatuna.com – Al-Quds Media berbahasa ibrani milik Israel memberitakan aparat Israel menembak mati seorang warga Palestina dengan tuduhan berusaha menikam tentara Israel dan pemukim ilegal Yahudi yang ada di kota terjajah Al-Quds. Seperti dikutip laman safa.ps, hari ini Rabu (14/10/2015) sumber channel 7 Israel melaporkan seorang pemuda Palestina tewas setelah ditembus peluru …

Ulama dan dai asal Arab Saudi, Syaikh Aidh Al-Qarni mengungkap cerita pertemuannya saat diundang Raja Salman bin Abdulaziz ke istana. Pertemuan itu adalah untuk berterima kasih atas puisi Syaikh Al-Qarni yang berjudul “Labbaika Ya Salman.”

Mushir Al-Masri, petinggi di gerakan perlawanan Islam Hamas menegaskan, Intifadhah Al-Quds kini sudah dimulai dan merata terjadi di pelosok negeri Palestina. Ia juga mengatakan wajib bagi warga Palestina untuk mengambil peran dalam aksi intifadhah ketiga kali ini.

Para pemukim Yahudi, yang menempati rumah dan tanah rampasan milik warga Palestina, saat ini berbondong-bondong membeli senjata api pribadi.

Warga penjajah Yahudi menembakkan peluru-peluru senjatanya ke arah rumah-rumah warga Palestina di daerah Jabal Jalis, timur kota Khalil, pada Selasa malam kemarin (13/10/2015), sebagaimana diberitakan oleh Palestine Times.

Sudah lebih dari dua pekan terjadi aksi-aksi melawan polisi dan tentara Israel di Tepi Barat, khususnya di kota Al-Quds. Selain aksi tusuk dan tabrak mobil terhadap penjajah Yahudi, anak-anak muda baik laki maupun perempuan selalu melalukan aksi turun jalan.

Pemimpin penjajah Israel, Benjamin Netanyahu, mengancam akan mengambil tindakan keras yang tidak diperkirakan sebelumnya untuk mengembalikan stabilitas dan ketenangan di Al-Quds, Tepi Barat, Jalur Gaza, dan wilayah-wilayah yang mereka jajah selama ini.