Asia

Rilis ini juga menyebutkan kondisi kemanusiaan memburuk di berbagai lini, hingga menyebabkan melonjaknya angka kemiskinan dan pengangguran. Blokade yang sudah beralangsung selama sepuluh tahun dinilai menjadi penyebab utama krisis ini, diperburuk dengan adanya perpecahandi internal Palestina.

Ia kemudian membandingkan antara Hamas dan Israel. "Mereka (Hamas) tidak memiliki tentara layaknya militer sebuah negara maju, mereka tidak punya angkatan udara, angkatan laut, tanpa tank dan artileri. Namun faktanya mereka dapat memberikan rasa takut kepada negara yang besar secara militer dan diakui internasional."

Aparat kepolisian penjajah Israel diberitakan (22/2/2016) menangkap enam warga Palestina yang dituduh anggota Hamas di Al-Quds (Jerusalem) dan merencanakan pembunuhan PM Benjamin Netanyahu.

Ribuan warga Jepang menggelar aksi demonstrasi di depan gedung parlemen negara itu menentang rencana pembangunan pangkalan perang AS di pulau Okinawa.

Sineas Yahudi asal AS, Udi Aloni, menyebutkan Israel sebagai negara teroris, dan menyerang pemerintah yang berkuasa saat ini hanya menjamin demokrasi bagi warga negara yang berkulit putih.

Jubir Pemerintah Kanada di bidang urusan imigrasi, suaka, dan kependudukan, Mitchel Samby, menyatakan bahwa negaranya telah menerima delapan ribu empat puluh pengungsi Suriah yang datang dari Yordania.

Publik Yordania dari berbagai LSM dan partai politik menggelar aksi solidaritas di ibu kota Amman untuk wartawan Palestina, Muhammad Al-Qiq, yang mogok makan selama 88 hari memprotes penahanan dirinya dalam penjara Israel tanpa proses hukum.

Organisasi regional Liga Arab mengumumkan pada Jumat petang kemarin (19/2/2016) bahwa setelah Maroko menolak menjadi tuan rumah, maka KTT Liga Arab akan dipindahkan ke Mauritania.

Kerajaan Maroko memutuskan untuk menolak menjadi tuan rumah KTT Arab 2016 yang sebelumnya dijadwalkan akan digelar di kota Marakesh pada bulan Maret 2016 ini.

dakwatuna.com – Yaman. Menlu Arab Saudi, Adil Al-Jabir, dalam wawancara singkat France Press pada Kamis kemarin (18/2/2015) menyampaikan bahwa Arab Saudi dan pasukan koalisi akan terus menggelar operasi militer di Yaman sampai keabsahan dan legalitas pemerintah Yaman saat ini diakui semua pihak. Menlu Al-Jabir menegaskan bahwa dukungan kepada pemerintahan yang …