Sementara itu di waktu yang sama Presiden Iran Hassan Rouhani mendesak Barat untuk berhenti ‘menjarah’ negara-negara Arab melalui jual beli senjata.

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengumumkan jadwal pemilu presiden dan parlemen di negaranya dipercepat jadi tanggal 24 Juni 2018. Sebelumnya, jadwal pemilu di negara dua benua itu baru digelar pada 2019 mendatang.

Delegasi Qatar dipimpin oleh Brigadir Jenderal Mohamed Deblan. Selain Qatar, ada pasukan darat, laut dan udara dari 25 negara.

Sejak Revolusi Iran tahun 1979 silam, antara Teheran dan Tel Aviv belum pernah berperang secara langsung. Konfrontasi keduanya hanya sebatas perang proksi, pembunuhan dan peretasan elektronik.

Kehidupan mewah Putra Mahkota Saudi itu menjadi sorotan sang politisi AS tersebut. Ia menyebutkan, jumlah bantuan Saudi untuk Palestina bahkan hanya 10% dari uang yang digunakan sang Pangeran untuk membeli kapal pesiar.

Pada April 2016 lalu, sayap militer Hamas, Brigade Izzuddin Al-Qassam mengungkap adanya empat (4) pasukan zionis yang ditawan. Namun tidak dijelaskan apakah keempatnya dalam keadaan hidup atau mati.

Presiden Prancis, Emmanuel Macron, mengakui serangan AS dan Sekutu ke beberapa titik di Suriah ‘tidak menyelesaikan apapun’.

Peneliti di Universitas Bar-Ilan Israel, Edy Cohen mengungkapkan sikap sesungguhnya Tel Aviv terhadap rezim Bashar Assad di Suriah. Menurutnya, tidak ada negara yang menghendaki Bashar Assad lengser, termasuk Israel.

Lalu, muncul pertanyaan, apa faktor yang mendorong Rusia tetap berada di Suriah dan memberi dukungan serta perlinsungan kepada rezim Bashar Assad?

Seorang sumber mengatakan, pasukan Koalisi yang dipimpin Saudi menyerang sebuah rumah di desa al-Hait. Serangan ini mengakibatkan lima anggota keluarga terbunuh, yaitu ayah, ibu, dan tiga anak perempuannya.