"Israel memberikan pesan bahasa rasis-nya kepada para peserta KAA, diantara bentuknya adalah membatalkan izin kunjungan dari Menteri Afsel ke Palestina yang sudah diagendakan pada tanggal 25-28 April 2015," tutur nya.

Berbagai upaya dapat dilakukan untuk menyelesaikan berbagai macam permasalahan yang tengah dihadapi oleh Jalur Gaza dan Palestina. Menurut Misyal, Gaza merupakan simbol dari perlawanan, berulang kali diagresi secara militer oleh penjajah Israel dan dapat bertahan hingga sekarang.

Menurut saksi mata, warga Palestina sudah memadati komplek masjid Al-Aqsha sejak pukul 1 pagi dini hari tadi, mereka datang berbondong-bondong setelah mendengar kabar akan terjadinya penyerangan dari kelompok radikal Yahudi ke masjid kiblat pertama umat Islam tersebut.

Rami yang menyampaikan pidatonya dalam acara internasional tersebut mengatakan, Palestina menajadi satu-satunya peserta KAA yang hingga kini masih hidup dalam penjajahan, terhitung sejak awal kali KAA dicetuskan di Bandung pada tahun 1955 lalu.

"Bagi kami di Dakwatuna, bukan hanya pemblokiran saja yang kami dapatkan, tapi juga ancaman penutupan," ujar Syarief. Ia kemudian menjelaskan email dari pihak domain service provider yang meminta dakwatuna.com untuk pindah dalam waktu 10 hari, atau kalau tidak domain akan ditutup.

Otoritas Israel memberikan izin pembangunan 2200 unit permukiman ilegal Yahudi di timur kota Al-Quds. Pembangunan ini disahkan beberapa hari setelah terpilihnya kembali Netanyahu sebagai PM.Israel melalui pemilu parlemen.

Hingga saat ini di Cina masih memberlakukan peraturan anti Islam, diantaranya adalah larangan memelihara jenggot, menggunakan jilbab dan cadar. Bagi umat Islam yang tidak mematuhi peraturan tersebut maka akan ditangkap dan dijebloskan ke dalam penjara.

"Bertambah akrabnya hubungan Turki dan Arab Saudi akan memberi dampak negatif bagi Zionis," jelas lembaga riset Israel ini.

Dari foto tersebut diketahui, Syaikh Ad-Dauri disiksa dengan cara kedua tangan dan kakinya diikat, lalu sebuah kayu panjang diletakkan di antara dua kakinya. Penyiksaan ini sendiri dikabarkan telah menyebabkan tulang belakang Syaikh Sunni tersebut lumpuh.

Tidak ada yang mengetahui siapa nama kakek tersebut, namun di tengah usianya yang senja dan pendangannya yang rabun, nampak ia sabar menggunakan kaca pembesar demi membaca ayat per-ayat dari Al-Quran.