“Penembakan itu menargetkan sebuah observatorium di sebelah timur kota Fakhari, di kota Khan Younis, selatan Jalur Gaza, sementara yang lainnya menargetkan observatorium di sebelah timur Gaza,” kata seorang saksi mata seperti dikutip dari Anadolu Arabic.
Hinggal pukul 16.30 waktu setempat kemarin, pihak kementerian kesehatan Palestina belum mencatat adanya korban jiwa maupun luka akibat serangan itu.
Militer Israel mengamini adanya serangan tersebut. Namun, Tel Avivi mengklaim langkah itu merupakan serangan balasan atas ‘teror’ yang dilakukan terhadap Israel pagi hari sebelum penyerangan.
“Serangan merupakan respons atas teror balon api dan penembakan dengan pesawat kecil dari Jalur Gaza ke Israel pada Ahad pagi,” sebut militer Israel.
“Hamas bertanggung jawab atas semua yang terjadi di Jalur Gaza,” imbuhnya. (whc/dakwatuna)
Redaktur: William
Beri Nilai: