dakwatuna.com – Palestina. 8 orang warga Palestina di selatan Jalur Gaza dikabarkan terluka akibat serangan gas yang dilancarkan tentara Mesir untuk menutup salah satu terowongan rahasia pada hari Minggu (23/2).
Jubir Kementerian Kesehatan Palestina di Jalur Gaza, Dr. Asyraf Al-Qudrah, melaporkan bahwa kondisi kedelapan korban serangan tersebut saat ini mulai membaik setelah mendapatkan perawatan di RS Abu Yusuf Al-Najar di Jalur Gaza.
Sementara itu, sumber Kementerian Pertahanan Mesir menginformasikan bahwa militer Mesir telah menghancurkan 8 terowongan di kota Rafah, Sinai Utara, Mesir, yang menghubungkan wilayah tersebut dengan Jalur Gaza, Palestina.
Dalam hal ini, sejak penggulingan Presiden Mursi pada Juli lalu, militer Mesir secara aktif melakukan aksi penutupan dan penghancuran berbagai terowongan rahasia di sepanjang Semenanjung Sinai yang berbatasan dengan Palestina (Jalur Gaza) dan Israel.
Padahal terowongan-terowongan tersebut digunakan secara darurat oleh warga Palestina di Jalur Gaza untuk memenuhi kebutuhan pokok mereka yang mengalami krisis akibat blokade Israel. (paltimes/rem/dakwatuna).
Redaktur: Rio Erismen
Beri Nilai: