Polisi Rusia memaksa prajurit Suriah berbaring di tanah. Tak hanya itu, Polisi Rusia juga memeriksa mobil serta menyita perabotan yang ada di rumah prajurit Suriah. Perabotan itu diduga diambil dari kamp Yarmouk yang berhasil dikuasai rezim.
Foto-foto yang tersebar di media sosial itu menunjukkan anggota pasukan rezim mencuri perabotan-perabotan rumah. Perabotan itu nantinya akan dijual di pasar yang telah mereka kuasai.
Polisi Militer Rusia menyebar anggotanya di daerah Yalda, Babila dan Beit Samh, di bawah perjanjian dengan kelompok oposisi Suriah. Ini dilakukan setelah evakuasi warga sipil yang ingin keluar dari daerah utara Suriah.
Rusia menjadi pemilik pengaruh utama di Suriah setelah membantu rezim memberantas oposisi. Rusia telah membangun dua pangkalan militer di Khmeimim dan Tartous. (whc/dakwatuna)
Redaktur: William
Beri Nilai: