dakwatuna.com – Al-Quds. Situs berita Israel memberitakan perlawana Intifadhah yang dilancarkan rakyat Palestina masih berlanjut, bahkan dilaporkan intesitasnya semakin meningkat dalam beberapa bulan terakhir.
Melihat kondisi ini media-media di Israel menyimpulkan pemerintah Netanyahu diniliai telah gagal dalam memberi aman bagi rakyat Israel.
Reporter laman berita Walaa Israel melaporkan penikaman yang dilakukan warga Palestina terhadap warga Israel semakin meningkat jumlahnya, termasuk di dalamnya menargetkan serangan ke arah tentara Israel.
Pihak Israel mengira perlawanan Intifadhah akan mereda paska Israel mengembalikan dua jasad pelaku penikaman ke keluarga mereka di Tepi Barat, namun prediksi ini ternyata meleset.
Hingga kini Intifadhah Al-Quds masih terus berlanjut dan menyebabkan tewasnya 150 syuhada Palestina dan tewasnya 30 orang penjajah Israel. Seperti dikutip lamam alresalah.ps, Senin (11/1/2016). (msy/ndakwatuna)