Berdasarkan DSN MUI No. 75/VII/2009 tentang PLBS, bahwa MLM mengandung 3 jenis akad, yakni jual-beli (menyebabkan berpindahnya suatu kepemilikan barang), samarah (menghubungkan penjual dengan pembeli) dan yang terakhir yakni ju’alah (pemberian upah atas suatu prestasi). Namun pada prakteknya dalam MLM, ketiga akad ini tidak sesuai dengan aturan-aturan yang seharusnya.

Otoritas pendidikan di India terpaksa memperketat keamanan pada Sekolah Menengah Atas setelah teman dan kerabat para siswa terlihat memanjat dinding pada beberapa pusat ujian untuk memberikan kunci jawaban melalui jendela. Peristiwa memalukan tersebut terjadi pada hari Rabu (18/3/2015) dan Kamis (19/3/2015) waktu setempat.

Film pendek besutan Legend Pro ini mengisahkan seorang pemuda Indonesia yang telah lama menetap di Tiongkok kembali ke Indonesia untuk melanjutkan jenjang pendidikan SMA-nya. Pada mulanya, ia tak mau untuk kembali. Akan tetapi sang ayah memaksanya untuk kembali karena dinilainya Indonesia merupakan tempat yang baik untuk sang anak.

“Salah seorang putra terbaik Jawa Barat, bapak Wawan Ridwan, akhuna fillah, saudara kita dalam agama Allah, beliau telah wafat, semoga Allah mencurahkan rahmat baginya” buka kang Aher dalam sambutannya.

Kita butuh membaca cepat. Karena membaca cepat adalah keterampilan yang berguna dan berharga. Membaca cepat secara signifikan dapat meningkatkan efektivitas keseluruhan waktu kita, karena memungkinkan untuk bekerja lebih efisien di area lain.

Siswi SMP MTS Al-Amal, Kabupaten Bandung ini sudah harus dibebani tanggung jawab besar merawat sang ayah, Iwan Riswanto dan sang nenek, Omih.

Ada peribahasa “Nila Setitik, Rusak Susu Sebelanga”. Dalam hal ini jika semua kewajiban kita terhadap Allah itu telah dilaksanakan semua, namun dalam hal menutup aurat ini yang juga merupakan kewajiban kepada Allah belum dilaksanakan, maka tidak hanya satu amalan saja yang akan ternodai, namun bisa jadi semua itu akan ternodai.

Biarlah waktu berjalan sebagaimana mestinya, karena jika waktu tak berjalan, itu bertanda bahwa tidak adanya kehidupan, biarkan saja saat waktu berjalan tanpa sesuai harapan, mungkin memang seperti itu yang Allah inginkan. Perkampungan yang elok rupawan itu, kini sudah pudar bersama waktu, sungai-sungai kami menyisa sedikit air, pepohonan di pegunungan kami banyak di tebang, laut-laut kami yang alami kini berubah menjadi tempat pariwisata yang ramai orang, pasir-pasir lembut nan indah itu kini di kuasai orang-orang asing tak dikenal. Kini kami mulai gigit jari, kisah sejarah indah kami bersama buih ombak itu, telah terhalang oleh tabir yang bernama waktu

“Nak, cukuplah jangan lagi ada kata orang, kalu hendak membeli orang bodoh, pergilah ke Sunara” kata Sang Ayah sambil mengecup kening Masa yang di balas dengan tetesan airmata bangga kala itu. Masa bangga memiliki Ayah yang semangatnya berbeda dengan semangat kebanyakan Ayah-Ayah yang ada di dusun tempat dia tinggal.

Ayah-Bunda, sebagai muslim, tentu kita merasa bahagia melihat anak-anak kita senang belajar Alquran. Karena, salah satu kewajiban orangtua adalah mengajarkan Alquran kepada anak-anaknya. Demikian pula, salah satu kewajiban anak adalah belajar Alquran. Namun sayangnya, kewajiban ini kerapkali terlalaikan. Orang tua lebih sering menanyakan kepada anak-anaknya tentang nilai-nilai pelajaran di sekolah daripada menanyakan perkembangan bacaan Alqurannya.