dakwatuna.com – Mesir. Jubir Ikhwanul Muslimin (IM) di Mesir, Muhamad Muntashir, menyebutkan bahwa rezim kudeta Abdul Fatah As-Sisi, telah menangkap dua orang aktivis senior IM, Dr. Mahmud Ghazlan dan Prof. Dr. Abdurrahman Al-Bar, pada Senin sore kemarin (1/6/2015).
Sebagaimana dikutip Islam Memo (2/6/2015), IM menyatakan bahwa penangkapan kedua anggota Maktab Al-Irsyad (majlis syura IM) dan ribuan aktivis gerakan Islam lainnya di Mesir tidak lain hanyalah upaya putus asa rezim untuk menghadang gerakan penentang kezaliman penguasa di negara itu.
Muntashir menegaskan bahwa praktik kekerasan dan tangan besi rezim berkuasa tidak akan menyurutkan tekad IM untuk melawan kezaliman dan kesewenang-wenangan.
Menurutnya, berbagai cara yang dipraktikkan rezim kudeta memberangus oposisi semakin mengokohkan soliditas dan memantapkan langkah perjuangan mereka untuk mewujudkan kemerdekaan dan kehidupan yang mulia bagi rakyat Mesir. (islammemo/rem/dakwatuna)