dakwatuna.com – Kairo. Jubir Media Ikhwanul Muslimin, Muhammad Muntashir mengatakan, bahwa Ikhwanul Muslimin menolak seluruh tindakan radikal, dan tidak memiliki hubungan apapun dengan gerakan ataupun kelompok yang kerap melakukan kekerasan.
Melalui statusnya di jejaring sosial Facebook, Muntashir mengatakan, Jamaah Ikhwanul Muslimin akan tetap menempuh jalur revolusi damai, dan menolak tindak kekerasan.
Sebagaimana yang diberitakan sebelumnya, pejabat keamanan di Mesir melaporkan, bahwa dua orang simpatisan dari Ikhwanul Muslimin-organisasi yang diberikan label teroris oleh rezim kudeta-dilaporkan tewas terkena ledakan bom yang sedang mereka rakit di propinsi Qalyubia.
Tuduhan ini langsung dibantah oleh Ikhwanul Muslimin, dan sekaligus menegaskan, Jamaah ini tidak memiliki hubungan dengan kelompok bersenjata apapun termasuk dengan Anshar Baitul Maqdis yang diberitakan kerap melakukan pemberontakan bersenjeta di Semenanjung Sinai. (msy/imo/dakwatuna)