dakwatuna.com – Kairo. Muhammad Abu Samrah, Sekjen Partai Islam Al-Jihadi mengatakan, seruan Revolusi Islam telah membuat cemas rezim militer. Menurut Samrah kecemasan itu justru menampakkan begitu rapuhnya rezim kudeta pimpinan As-Sisi ini, yang ia ibaratkan layaknya sarang laba-laba. “Mereka ini yang memimpin Mesir sekarang. Seruan demonstrasi atas nama Islam ternyata membuat mereka gentar,” jelas Samrah.
Melalui statusnya di jejaring sosial Facebook,
Samrah mengatakan, faksi nya tidak turut serta dalam aksi kemarin. Pihaknya menilai, aksi seperti ini akan melemahkan perlawanan.Menurutnya berdemo dengan mengangkat Al-Quran dan meneriakkan simbol-simbol Islam bukanlah cara yang tepat untuk memberi ancaman terhadap Barat untuk menyudahi campurtangan mereka terhadap internal Mesir. Namun demikian, ia mengklaim, faksinya tetap di pihak yang berjalan sesuai dengan syariat Islam. (msy/imo/dakwatuna)