dakwatuna.com – Amerika Serikat. Jubir militer AS dalam keterangan pers yang dikutip Islam Memo (21/10/2014) menyebutkan bahwa pesawat tempur pihaknya telah menghancurkan bantuan senjata yang sebelumnya dijatuhkan di Kubani, Suriah, untuk membantu tentara Kurdi menghadapi milisi ISIS.
Tindakan tersebut dipilih karena militer AS khawatir jika bantuan senjata tersebut diambil dan disalahgunakan oleh milisi ISIS.
Dijelaskan bahwa sebagian bantuan senjata yang diberikan telah sampai dan diterima oleh milisi Kurdi yang berada di perbatasan Suriah dan Turki, termasuk bahan makanan dan obat-obatan.
Sebelumnya, Menlu AS, John Kerry, dalam sebuah keterangan pers menyatakan bahwa militer AS telah mengirimkan bantuan senjata melalui jalur udara untuk tentara Kurdi di dekat daerah Kubani yang saat ini dikuasai milisi ISIS.
Kerry menyatakan bahwa langkah tersebut tidak menunjukkan adanya perubahan dalam kebijakan pemerintah AS, tetapi hanya merespons perkembangan situasi di kawasan, khususnya peperangan terhadap milisi ISIS di Irak dan Suriah. (islammemo/rem/dakwatuna)