dakwatuna.com – Bangui. Bangui, ibukota Afrika Tengah, sejak Rabu (8/10/2014) hingga sekarang kembali mencekam setelah orang-orang Kristen membakar hidup-hidup seorang pemuda Muslim Selasa kemarin.
seorang anak muda meninggal dunia pada hari Selasa, di distrik Gopongo, yang berpenduduk mayoritas Kristen di kota Bangui. Tubuhnya habis dibakar ketika dia masih hidup.
Palang Merah Afrika Tengah baru mengevakuasi jasad korban Rabu paginya. Jenazah dibawa ke Masjid Ali Apollo di distrik 5 yang merupakan pertahanan terakhir warga Muslim di Bangui.
Telah lebih dari setahun terjadi krisis di Afrika Tengah ini. Jutaan umat Islam telah mengungsi ke beberapa negara tetangga di bagian utara. Mereka mengungsi untuk menyelamatkan diri dari pembantaian yang dilakukan milisi Kristen Anti Balaka. (msa/dakwatuna/almoslim)