dakwatuna.com – Kairo. Media-media di Mesir memberitakan, akibat kondisi negara yang tak menentu, kasus bunuh diri semakin meningkat setiap pekan. Para ahli mengatakan, mereka melakukan bunuh diri karena tidak sanggup menahan beban permasalahan hidup, disamping juga karena faktor kejiwaan, kemiskinan dan pengangguran.
Seiring meningkatnya kasus bunuh diri terjadi di Mesir, negeri yang hidup di bawah rezim hasil kudeta militer ini menempati urutan ke-96 dari kasus bunuh diri di dunia, berdasarkan dari informasi Organisasi Kesehatan Dunia.
Kondisi politik dan sosial di Mesir masih berada dalam kondisi buruk, karenanya kasus bunuh diri mengalami peningkatan. Tercatat pernah terjadi 15 kasus bunuh diri di Mesir dalam rentang satu pekan. Tiga diantaranya dilakukan oleh wanita dan seorang anak kecil. Faktor mereka melakukan bunuh diri karena buruknya kondisi hidup mereka.
Menariknya pihak pemerintah rezim kudeta Mesir, justru melihat kasus bunuh diri ini sebagai bagian dari perang politik. Karena dapat dijadikan materi bagi media massa untuk menyerang pemerintahan yang tengah berkuasa sekarang. (msy/itd/dakwatuna)