dakwatuna.com – Al-Quds. Menteri tenaga kerja di Pemerintahan Bersatu Nasional Palestina, Ma’mun Abu Syahla mengatakan, penjajah Israel telah memberikan izin kepada PM. Palestina, Rami Al-Hamdallah dan para menteri kabinet di Pemerintahan Bersatu untuk dapat melintas wilayah yang diduduki Israel dari Tepi Barat menuju ke Jalur Gaza.
Abu Syahla menjelaskan, bahwa kunjungan akan dilangsungkan pada hari Kamis besok. Agenda ini baru bisa terlaksana setelah mendapat izin masuk dari pihak Israel untuk menuju Jalur Gaza via penyerbangan Baet Hanun, Eiraz. Hari ini, Rabu (8/10/2014) rombongan akan berangkat, dan masuk ke Gaza pada esok hari, Kamis (9/10/2014).
Ia juga mengatakan, bahwa kunjungan perdana ini akan dipimpin langsung oleh PM. Rami Al-Hamdallah. Menteri Palestina ini kemudian menjelaskan, bahwa pihaknya sudah berupaya mendapatkan izin masuk dari pihak Israel sejak terbentuknya kabinet pada awal bulan Juni lalu, sebagai hasil dari kesepakatan rekonsiliasi faksi Hamas dan Fatah.
Abu Syahla mengingatkan bahwa kehadiran mereka ke Gaza dalam misi kerja pemerintahan, sehingga akan berjalan sangat singkat. Setelah dari Gaza mereka akan melanjutkan perjalanan ke Mesir untuk ikutserta dalam muktamar rekonstruksi Gaza kemudian kembali lagi ke Palestina melalui Jalur Gaza. (msy/fps/dakwatuna)
——————————————————-
Mari salurkan kepedulian Anda untuk membantu perjuangan dan derita saudara-saudara kita di Gaza melalui program dakwatuna peduli.
Donasi dapat ditransfer ke rekening BSM nomor 2400020601, a.n.
Kirimkan konfirmasi donasi Anda ke [email protected] atau sms ke +6285883678692
Redaktur: Muh. Syarief
Beri Nilai: