dakwatuna.com – Bangui. Sebanyak 11 orang meninggal dunia dalam bentrokan antara milisi Kristen bersenjata Anti Balaka dan warga Muslim di Afrika Tengah, Rabu (27/8/2014) kemarin.
Menurut para warga yang menjadi saksi mata, bentrokan terjadi di daerah Nagakubo yang terletak sekitar 60 km dari kota Bambara. Seluruh korban meninggal itu berasal dari warga Muslim yang tergabung dalam organisasi Seleka.
Aksi kekerasan masih terjadi di Afrika Tengah. Sebelumnya, Presiden sementara, Catherine Samba-Panza, mengangkat seorang Muslim, Mahamat Kamoun, menjadi perdana menteri. Langkah ini diambil Panza yang merupakan penganut Kristen, agar bisa meredam kerusuhan yang sudah cukup berkepanjangan. (msa/dakwatuna)