dakwatuna.com – New Delhi. Human Rights Watch (HRW) menyatakan bahwa banyak guru di India memaksa para siswa Muslim dan pelajar dari kalangan miskin untuk membersihkan toilet, dan duduk terpisah dengan siswa-siswa yang lain. HRW menyebut perlakuan ini sebagai sebuah diskriminasi yang keterlaluan terhadap siswa. Seperti diberitakan Alukah, Kamis (24/4/2014) yang lalu.
Pernyataan itu dihasilkan dari sebuah penelitian yang tertuang dalam 77 halaman, dan melalui wawancara dengan 160 guru, direktur sekolah dan orang tua murid yang berasal dari kasta miskin dan minoritas agama, Muslimin dan suku tertentu.
HRW menyebutkan, seharusnya guru mendorong agar siswa bisa saling berinteraksi sesama mereka. Tapi yang dilakukan para guru adalah meminggirkan kalangan tertentu dan memperlakukan mereka dengan tidak baik. Menurut HRW, kondisi ini tidak lain muncul karena pemerintah gagal dalam membuat sebuah mekanisme memonitor dan mencegah terjadinya diskriminasi. Kegagalan juga dialami undang-undang dalam menghukum para pelaku diskriminasi di sekolah-sekolah. (msa/dakwatuna)
Redaktur: M Sofwan
Beri Nilai: