dakwatuna.com – Kediri. Lembaga kemanusiaan nasional PKPU menerjunkan Tim Kesehatan membantu korban bencana meletusnya gunung Kelud untuk memeriksa dan mengobati warga yang terserang penyakit, Selasa (18/2/2014).
Menerjunkan masing-masing lima dokter dan perawat, dua apoteker, dua ambulans, tim Kesehatan PKPU mengadakan layanan kesehatan di tiga titik desa yang terletak di radius 5 km dari gunung Kelud.
Adapun ke tiga titik layanan kesehatan tersebut yakni di rumah Babinkamtibmas Polsek Puncu Prikatminto Jalan Puncak RT.03.RW.01 Dusun Parang Agung Desa Asmorobangun, Kecamatan Puncu. Di lokasi ini tim kesehatan PKPU dapat melayani sebanyak 67 pasien.
Tempat kedua bekerjasama dengan Group 2 Kopassus Kandang Menjangan Kartosuro berlokasi di halaman Koramil Puncu, Dusun Sukomoro, Desa Puncu, Kecamatan Puncu. Di sini tim melayani 45 pasien
Yang ketiga bertempat di rumah Ketua RW.01 Tukimin , Dusun Lahar Pahang, Desa Puncu, Kec. Puncu. Di lokasi ini terlayani sebanyak 37 pasien yg berobat.
“Kebanyakan dari mereka sakit disebabkan karena kelelahan, kurang istirahat, dan kecelakaan saat membaiki dan membersihkan rumah,” kata Sukismo Manager Humas PKPU, Selasa malam.
Ditambahkan Sukismo, walaupun warga yang tertimpa musibah gunung Kelud sudah kembali ke rumah masing-masing, namun aktivitas masih lumpuh. Sebagian rumah mereka ada yang hancur atapnya akibat hujan batu dan pasir.
“Setelah lelah di pengungsian, saat inipun mereka tetap lelah dengan memperbaiki dan membersihkan rumah mereka sendiri, yang akhir membuat warga banyak yang jatuh sakit. Untuk itulah layanan kesehatan ini kami berikan,” katanya. (KIS/ER/PKPU/sbb/dakwatuna)