Namun pemandangan terbalik justru terjadi di bundaran kota Tahrir. Militer membagi-bagikan kupon berhadiah kepada para demonstran di Bundaran Tahrir.
Tindakan militer ini menyusul semakin berkurangnya demonstran Bundaran Tahrir yang mendukung kudeta. Padahal gerakan Tamarrud telah menyerukan akan mengadakan demonstrasi besar-besaran.
Bukan hanya membagi-bagikan kupon saja, para pendukung pemerintahan hasil kudeta juga melakukan rekayasa media. Salah satu televisi kembali melakukan rekayasa. Tayangan demonstrasi pendukung Presiden Mursi yang ditampilkan tapi tertulis sebagai demonstrasi penentang Presiden Mursi. (msa/sbb/dkw)