dakwatuna.com – Jakarta. Ketua Presidium Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Nanat Fatah Natsir mengutuk keras serangan biadab tentara Israel ke Palestina yang menyebabkan empat orang tewas.
Mantan Rektor UIN Bandung itu mengatakan Amerika Serikat sebagai negara yang berada di belakang Israel telah memberlakukan standar ganda dalam menerapkan hak asasi manusia.
Di satu sisi, AS gembar-gembor sebagai negara pelopor hak asasi manusia, tetapi di sisi lain membiarkan kekejaman Israel terhadap penduduk Palestina.
“Ribuan orang sipil telah meninggal di Palestina, masak Anda diam saja. Tunjukkan bahwa Anda sebagai kampiun hak asasi manusia, Masak HAM kok tebang pilih,” tegas Nanat. (Ant/OL-11/MICOM)
Konten ini telah dimodifikasi pada 17/11/12 | 23:39 23:39