dakwatuna.com – Jakarta. Asosiasi Baitul Maal wat Tamwil Seluruh Indonesia (Absindo) mengkaji menerbitkan sukuk pada tahun depan. Dana tersebut akan digunakan untuk pengembangan BMT di Indonesia.
Ketua Umum Absindo, Aries Muftie, mengatakan saat ini BMT telah memiliki lembaga apex dan memiliki jaminan simpanan di BMT. ”Langkah selanjutnya kita punya rencana ingin bisa menerbitkan sukuk. Insya Allah tahun depan bisa menerbitkan sukuk sekitar Rp 500 miliar,” ungkapnya di Jakarta, Kamis (12/8).
Dana yang terhimpun tersebut nantinya akan digunakan bersama-sama oleh BMT. Aries menuturkan, sukuk tersebut nantinya akan memiliki tenor yang cukup panjang, sekitar 10 tahun karena dana tersebut akan digunakan untuk pembiayaan ke usaha mikro. Investor yang dibidik pun beragam, tergantung dari minat investor.
Ia menambahkan, kendati pemerintah telah menyiapkan dana untuk pemberdayaan usaha mikro, namun belum berjalan efektif. ”Jadi yang dibutuhkan usaha mikro adalah adanya lembaga keuangan mikro yang sehat dan aman. Karena itu kita bentuk apex BMT jadi ada pengawasan secara bersama. BMT juga saling terinterkoneksi,” jelas Aries. (Budi Raharjo/Yogie Respati/RoL)