Salah satu bentuk penyimpangannya adalah: Menumbuhkan friksi-friksi atau blok-blok dalam jamaah. Baik berupa pribadi, ide (fikrah) atau pola berpikir. Membentuk semacam jamaah tandingan atau tanzhim (penataan) tersendiri yang berotonomi penuh di dalam tanzhim umum jamaah. Berupaya melakukan tekanan kepada pemimpin untuk melahirkan komitmen tertentu dari pendapatan yang dipertahankan.
Baca selengkapnya »Bentuk-Bentuk Penyimpangan di Jalan Dakwah (Bagian ke-2: Penyimpangan dari Sasaran Utama)
Penyimpangan dari sasaran utama kepada sasaran yang sifatnya juz'iyah (sektoral), atau kepada tujuan-tujuan yang sama sekali menyimpang dari sasaran utama, akibatnya hanya menghabiskan usaha dan potensi yang tidak sedikit dengan sia-sia, juga meruntuhkan amal Islami yang benar dan hasil yang diharapkan.
Baca selengkapnya »Bentuk-Bentuk Penyimpangan di Jalan Dakwah (Bagian ke-1: Penyimpangan Tujuan)
Penyimpangan tujuan termasuk salah satu penyelewengan paling berbahaya yang harus dihindari. Tujuan dakwah, semata-mata karena Allah. Dakwah yang bertujuan selain Allah, atau menyertai tujuan-tujuan lain, seperti tujuan dalam bentuk kepentingan pribadi selain tujuan kepada Allah, adalah suatu penyimpangan.
Baca selengkapnya »Khutbah Idul Fitri 1438 H: Belajar dari Sejarah Perselisihan Ulama dan Umara [1]
Jika kita belajar dari sejarah, ternyata akibat dari perselisihan antara ulama dengan umara sangat luas, merugikan semua pihak, dan dirasakan oleh seluruh masyarakat. Bagi para ulama. Sepintas mereka terlihat seperti pihak yang kalah dan dirugikan akibat dari perseteruannya dengan umara. Banyak ulama besar yang diuji ketabahannya akibat berselisih dengan umara. Keempat imam mazhab dalam Ahlus Sunnah wal Jamaah, semuanya tak luput dari ujian tersebut.
Baca selengkapnya »Menangisi Ketiadaan Raja Faisal
Ketika Raja Salman naik, sempat terpercik harapan akan hubungan yang membaik antara para Pelayan Tanah Haram dengan aktivis pergerakan. Apalagi sempat terlihat hubungan mesra antara Raja Salman, Erdogan, dan Syeikh Tamim bin Hamad al-Tsani. Hubungan itu sedikit banyak akan berimbas pada membaiknya hubungan antara pengikut dakwah salafi dan Ikhwanul Muslimin.
Baca selengkapnya »Kita Sebagai Umat yang Satu (Kita Adalah Satu)
Marilah kita ridhai Allah sebagai Tuhan dengan menjauhkan diri dari ketamakan pribadi. Mari kita ridhai Islam sebagai agama kita dan berjalan di jalannya, mengikuti petunjuknya, dan menyelaraskan setiap tindakan kita dengan Islam. Mari kita ridhai Nabi Muhammad dengan mencontoh perjalanan hidupnya, mengamalkan sunnahnya, dan berjalan di bawah benderanya hinga mendapatkan pertolongan dan kebahagiaan dunia serta mendapatkan surga dan pengampunan di akhirat.
Baca selengkapnya »Mari Bersegera tuk Perubahan…
Semoga hati saya dan anda tertambat pada Ilahi hingga bersegera terhadap semua seruan perintah-Nya. Dan hati- hati kita senantiasa pula merindukan kekasih-Nya Rasulullah SAW agar segala teladan darinya juga menjadi bagian dari hidup ini. Yuk memohon ketetapan hati dijalan Ilahi “Ya Allah yang membolak balikan hati, tetapkan lah hati kami pada din ini yakni din MU. Ya Allah yang mengarahkan hati, arahkan lah hati kami untuk taat kepada MU”. Aamiin…
Baca selengkapnya »Aku Anak Mentoring, Kini dan Nanti
Ibarat sebuah bangunan mentoring keislaman menjadi pondasi kaderisasi bagi mahasiswa, khususnya di sekolah-sekolah Islam. Apabila sebuah mentoring berjalan dengan tidak sehat, maka bisa jadi kegiatan-kegiatan yang ada di kampus atau sekolah-sekolah jauh dari nilai Islam. Apa penyebab ketidaksehatan sebuah kelompok mentoring? Hal ini sangat perlu dibahas dan dicarikan solusinya agar semua aspek yang ada di kampus mengandung syariat-syariat Islam yang wajib kita tegakkan.
Baca selengkapnya »Cinta Adalah Memberi
Seorang pemuda kurus dan berkulit gelap tidak pernah menyangka dalam perjalanannya mengarungi arus, dalam perjalanan perantauannya, bahwa dalam perjalanan tersebut akhirnya ia menemukan cinta. Tentu ini bukan perkara mudah, karena cinta adalah memberi, maka seorang lelaki harus berani berjuang, bukan lelaki namanya bila ia tak berjuang, bukan sang pencinta sejati namanya bila dalam perjuangan cintanya ia tak mampu berjuang untuk yang di cintainya. Bukan lelaki namanya bila berjuang untuk uang panaik (dalam adat Bugis Makassar) saja ia harus perhitungan dan tak mau berkorban, bukan sang pencinta sejati bila ia tak mau berjuang untuk memenuhi takaran mayam (dalam adat Aceh), sebab cinta sejati patut diperjuangkan, cinta yang tulus akan menarik akar kaki dan otakmu untuk berjuang diluar batas kemampuanmu, hingga ikhtiar maksimal dari sang pemuda kurus dan berkulit gelap ini di jawab oleh Yang Maha Cinta, bahwa sekeras dan sekuat apapun manusia berusaha, Allah lah yang menentukan hasilnya.
Baca selengkapnya »Berkah dan Bertambah Keberkahan
Selanjutnya keberkahan yang kita minta adalah berkumpul dengan orang-orang beriman dan bertaqwa di istana di sorganya Alloh SWT, seperti banyak harapan dari orang beriman sebelumnya, kutipan: perkataan seorang suami kepada isterinya, Hasan Al Banna, Ya Ummu Wafa, Istana kita menanti di sorga. (Ada Cinta di Rumah Hasan Al Banna). Subhanallah, ada sorga yang menanti, sehingga mari bersemangatlah, bersemangat menjemput takdir terbaik kita di dunia dan akhirat, berharap berkah dan bertambah keberhakan, Insyaallah.
Baca selengkapnya »