Arsip Kata Kunci: act

Tasya, gadis malang itu mengemis di sepanjang jalan bersama ibunya, Imah namanya. Imah sendiri dalam keadaan cacat, berjalan dengan sebelah kaki. Sedangkan ayah tiri Tasya mencari nafkah sebagai pencari cacing untuk dijual memenuhi kebutuhan hidupnya.

Dalam kunjungan tersebut, ACT menyalurkan bantuan amanah donatur melalui Abdilah Onim. Bantuan tersebut disalurkan kepada fakir miskin, yatim-piatu dan atau janda syuhada korban perang di Gaza Palestina.

Ada seribu satu kisah dan kendala untuk menghadirkan kedamaian dan kelayakan hidup manusia di Myanmar.

Asma Nadia yang bernama asli Asmarani Rosalba saat ini dikenal sebagai Pendiri sekaligus Ketua Forum Lingkar Pena, suatu perkumpulan yang ikut dibidaninya untuk membantu penulis-penulis muda. Ia juga merintis penerbitan sendiri: Asma Nadia Publishing House. Salah satu buku yang diterbitkan telah dialihkan ke layar lebar, berjudul Emak Ingin Naik Haji. Terakhir melalui Yayasan Asma Nadia, ia merintis Rumah Baca Asma Nadia (RBA).

Anak-anak sangat mudah dibentuk kepribadiannya karena pada masa itu anak-anak masih hanya menerima (receiver), hingga akhirnya mereka merefleksikan segala yang telah diterima dalam perilaku sehari-hari.

Aksi Cepat Tanggap (ACT)  bekerja sama dengan Ikatan Mahasiswa Muslim (IMM-GE)  Sekolah Tinggi Akuntan Negara (STAN) dan Masjid  Baitul Maal, menyelenggarakan Sarasehan Kemanusiaan di hari Selasa lalu (14/5) yang bertempat di Gedung I Kampus STAN Bintaro Sektor V. Acara dihadiri seluruh mahasiswa STAN, diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Sedekah Nasional.

Aksi Cepat Tanggap (ACT) berinisiatif untuk mengadakan Program ‘Gerakan Anti Corat Coret Seragam Sekolah’. Program ini bertujuan menghilangkan tradisi buruk corat-coret siswa setelah lulus sekolah yang sudah menjamur, menggantikannya dengan kebiasaan yang lebih baik dan bermanfaat bagi orang lain terutama bagi siswa yang kurang mampu dengan mendonasikan seragamnya serta menumbuhkan jiwa filantrphy (kedermawanan) siswa.

Aksi Cepat Tanggap (ACT) bersama Laznas BSM terkait rangkaian program Jakarta Green School (JGS), mengadakan sebuah workshop dengan tema “Ayo Sayangi Bumi Kita” Selasa (30/4) kemarin di Taman Situ Gintung, Ciputat, Tangerang Selatan – Banten.

Kamp pengungsi terbesar adalah kamp Zaatari yang berada di Mafraq, sebelah utara Yordania. Hampir semua pengungsi yang baru tiba dari Suriah akan tinggal di kamp ini. Pengungsi di kamp ini di tampung di tenda-tenda dan dibagi beberapa kelompok. Saat ini penghuni kamp Zaatari berkisar lebih dari 90 ribu pengungsi. Kamp Zaatari dapat ditempuh dengan kendaraan mobil dari Amman sekitar 1.5 jam perjalanan.

Luapan Bengawan Solo menyebabkan terjadinya banjir di beberapa kota di Jawa Tengah hingga Jawa Timur, Demak, Kudus, Lamongan dan beberapa kota lainnya. Banjir yang terjadi di Kudus telah merendam ratusan rumah di 9 desa yang berada di 3 kecamatan di Kudus salah satunya adalah kecamatan Kaliwungu.